Network
KABARCIREBON - Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Susukanlebak Kabupaten Cirebon, langsung bergerak melengkapi dokumen bagi anggota KPPS yang meninggal dunia.
Menurut Ketua PPK Susukanlebak, Yopi, adanya anggota KPPS yang meninggal dan sakit, kemudian melengkapi dan mengurus dokumen untuk yang bersangkutan.
"Satu orang meninggal dunia dan satu lagi, dirawat," katanya usai menerima kunjungan Wakapolresta Cirebon di sekretariat PPK kecamatan setempat, Sabtu (17/2/2024).
Baca Juga: Jelang Sirkuit Jabar Kota Cirebon 2024, Puluhan Karateka Perguruan KKI Ikuti UKT Kyu
Yopi menjelaskan, anggota KPPS yang meninggal di Desa Kaligawewetan dikarenakan penyakit bawaan, maka saat bertugas di TPS kemungkinan besar, kelelahan.
Informasi yang didapat, almarhum pada kemarin (Jumat), masih menunaikan solat Jumat berjamaah dan saat pulang ke rumah merasa sesak napas, kemudian pihak keluarga membawanya ke rumah sakit.
"Allah berkehendak lain dan dinyatakan meninggal dunia," jelasnya.
Baca Juga: Tiga Jenazah Korban Tenggelam di Indramayu Ditemukan, Keluarga Histeris Menangis
Dirinya turut berbelasungkawa dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan juga almarhum diterima di sisi-Nya.
"Tentunya kami semaksimal mungkin dalam mengurus santunan bagi yang meninggal dunia," pungkas Yopi.
Sekedar informasi, Subuki Bin Jamhari (52 tahun) Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Desa Kaligawewetan kecamatan setempat, meninggal dunia.
Baca Juga: Detik-detik Penemuan Tiga Jasad Siswa SD Indramayu yang Tenggelam, Satu Masih Belum Diketemukan
Diduga kelelahan, almarhum menghembuskan napas terakhir di rumah sakit. (Supra/KC).***
