Pj Gubernur Kunjungi Korban Banjir di Desa Ambit Kabupaten Cirebon dan Beri Santunan Korban Meninggal Dunia

- 7 Maret 2024, 14:37 WIB
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudi (kiri) mengunjungi rumah duka korban banjir Desa Ambit Kecamatan Waled Kabupaten Cirebon, Kamis (7/3/2024).
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudi (kiri) mengunjungi rumah duka korban banjir Desa Ambit Kecamatan Waled Kabupaten Cirebon, Kamis (7/3/2024). /Foto/Supra/KC/

KABARCIREBON - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin bersama rombongan meninjau korban banjir di beberapa kecamatan Kabupaten Cirebon yang terdampak banjir, sekaligus memberikan uang duka pada korban yang meninggal dunia.

Dalam tinjauan tersebut, Bey bersama rombongan secara langsung memberikan uang duka pada keluarga Nana Kusdiana (29 tahun) warga Desa Ambit yang meninggal dunia saat banjir melanda wilayah setempat.

Menurut ayah korban, Waryono, saat banjir terjadi kemarin, anaknya hendak evakuasi saudaranya yang kebanjiran dan diduga terpeleset lalu jatuh.

Baca Juga: Ini 20 Alamat Kedai Soto yang Mantul di Pondok Gede Bekasi, Soto Cirebon dan Soto Kang Kamil Memang Enak

Ketika hendak dibawa ke rumah sakit, nyawa sudah tak tertolong.

"Saya ucapkan terima kasih pada penjabat gubernur yang datang langsung ke rumah untuk tinjau banjir dan memberikan uang duka," katanya, Kamis (7/3/2024).

Sementara itu, Pj. Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin mengungkapkan, banjir yang terjadi dikarenakan pendangkalan sungai dan meluap, sehingga masuk ke pemukiman warga.

Baca Juga: Bea Cukai Cirebon Musnahkan Hampir 21 Juta Batang Rokok Ilegal

"Kami segera mengirimkan surat ke Kementerian supaya menjadi prioritas dinormalisasi sungai Kabupaten Cirebon, khususnya Ciberes dan Cisanggung. Selain itu, perbaikan dan pembangunan tanggul di sepanjang aliran sungai tersebut," ujarnya.

Masih dikatakan Bey, tanggul yang ada di wilayah Kabupaten Cirebon sebagian besar berusia tua, maka perlu adanya peremajaan atau perbaikan secara menyeluruh.

"Tentunya kami akan semaksimal mungkin untuk mencegah banjir susulan," pungkasnya. (Supra/KC).***

 

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x