KABARCIREBON - Wilayah Majalengka dan sekitarnya dikagetarkan dengan gempa bumi tektonik berkekuatan M=3,1. Episenter terletak pada koordinat 6.82 LS dan 108.09 BT tepatnya berlokasi di darat pada jarak 15 km Barat Laut Kabupaten Majalengka pada kedalaman 5 km. Selasa (26/3/2024).
Menurut keterangan Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Hartono, melalui releasenya, gempa bumi yang menggetarkan wilayah Majalengka dan sekitarnya ini terjadi pukul 05:06:04 WIB.
Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini berkekuatan M=3,1. Episenter terletak pada koordinat 6.82 LS dan 108.09 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 15 km Barat Laut Kabupaten Majalengka pada kedalaman 5 km.
Jenis dan Mekanisme Gempa bumi, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif wilayah setempat
Disampaikan Hartono, dampak gempa bumi yang digambarkan peta, tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di wilayah Bandung Barat dan Sumedang dengan Skala Intensitas II MMI (Getaran dirasakan beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).
Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut.
Baca Juga: Polres Cirebon Kota Tangkap Guru Honor yang Cabuli Siswinya
Hingga pukul 05:31 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan.
Dia merekomendasikan, kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.