Network
KABARCIREBON - Kementerian Agama RI menggelar rapat loordinasi pendirian perubahan bentuk kelembagaan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).
Sorotan dalam acara tersebut jatuh pada Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon, H Aan Jaelani, yang memaparkan harapannya terkait transformasi institusi yang dipimpinnya.
"Alhamdulillah, semoga IAIN Cirebon dengan platform Cyber Islamic University (CIU) yang menjadi program prioritas Menteri Agama RI, KH Yaqut Cholil Qoumas, segera terwujud menjadi UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon," ungkap Aan.
Baca Juga: Wakapolres Cirebon Kota Cek Kesiapan Titik Pos Pam dan Pos Yan Mudik
Partisipasi Aan sebagai Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon, dan juga sebagai peserta rapat koordinasi memberikan bobot yang signifikan pada acara tersebut. Dukungannya terhadap perubahan bentuk kelembagaan PTKIN menjadi UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon menjadi penting dalam merumuskan langkah-langkah strategis ke depan.
"Transformasi ini menjadi langkah berani dalam menghadapi era digital dan kebutuhan akan pendidikan tinggi Islam yang adaptif," ujarnya.
Menurutnya, harapan besar tersemat pada rencana pendirian UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, yang diyakini akan membawa kemajuan dan inovasi dalam dunia pendidikan tinggi Islam di Indonesia.
Baca Juga: Bangun Silaturahmi, IKA Unwir Indramayu Gelar Bukber Sekaligus Bahas Program Kerja
Dalam rapat ini turut dihadiri H Ahmad Zainul Hamdi selaku Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Kementerian Agama RI dan H Muhammad Ali Ramdhani selaku Sekjen Kementerian Agama RI, serta para pemangku kepentingan dari berbagai lembaga terlibat aktif dalam merumuskan rencana perubahan tersebut.
"Dengan semangat kolaboratif, diharapkan perubahan ini akan memberikan dampak positif yang luas bagi kemajuan pendidikan tinggi Islam di Indonesia," ujar Aan.(Fanny)
