"Tentunya akan berkomunikasi terlebih dahulu dengan desa dan dinas terkait," ujarnya.
Baca Juga: Jelang Arus Mudik, Ram Check Dilakukan pada Kendaraan Bus di Terminal Harjamukti Kota Cirebon
Kuwu Desa Astanajapura, Mohammad Jaelani Sidik mengungkapkan, pihak desa akan terus berupaya maksimal untuk membangun kembali rumah yang terbakar. Salah satunya dengan mengajukan proposal ke pihak swasta.
"Kami menghimbau pada seluruh masyrakat agar mengecek secara berkala instalasi listrik rumah masing-masing, guna mencegah kebakaran," pintanya.
Dirinya mengucapkan terima kasih pada seluruh pihak, khususnya wakil bupati yang berkenan meninjau langsung lokasi sekaligus memberikan bantuan pada korban kebakaran.
Baca Juga: Rawan Kemacetan, Pemudik Dihimbau Waspadai Jika Melintasi Sejumlah Pasar di Cirebon
"Sekecil apapun bantuan yang diberikan, sangat bermanfaat bagi yang membutuhkan," imbuh pria yang biasa dipanggil Jaelani ini.
Sekedar informasi, Sabtu (30/3/2024) sekitar pukul 12 malam sebuah rumah di Blok Singkil Desa/Kecamatan Astanajapura Kabupaten Cirebon terbakar.
Rumah yang dihuni Jumroh (45 tahun) bersama anaknya Slamet, tersebut rusak parah di bagian atap. Diduga, api berasal dari konseling (arus pendek listrik) di bagian kamar dan merambat ke seluruh rumah. Meski tak ada korban jiwa, namun kerusakan sangat parah. (Supra/KC).***