KABARCIREBON - Sebanyak 12 tokoh di Kabupaten Cirebon resmi daftar ke PDI Perjuangan sebagai bakal calon bupati. Kompetisi pun dimulai untuk meraih rekomendasi dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Hj. Megawati Soekarno Putri.
Informasi yang dihimpun Kabar Cirebon, pendaftaran bakal calon bupati Cirebon melalui DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon ditutup pada Sabtu, 20 April 2024 malam tepat pukul 24.00 WIB. Dari 16 tokoh yang mengambil formulir pendaftaran, 12 orang menyerahkan. Artinya, yang resmi daftar hanya 12 orang.
Mereka yang daftar sebagai bakal calon bupati Cirebon yakni petahana Bupati Imron, Wakil Bupati Wahyu Tjiptaningsih atau Ayu, Staf Khusus Menteri Agama RI Nuruzzaman, Mantan Kadisdik Asdullah (pensiunan ASN), Mantan Kadishub Iis Krisnandar (Pensiunan ASN), Anggota DPRD Kabupaten Cirebon Yoga Setiawan.
Baca Juga: Syarat Rekomendasi Pimpinan KPU Kabupaten Cirebon Bagi Mantan PPK Disoal
Lalu, mantan Anggota DPRD Kabupaten Cirebon Supirman alias Tong Eng, mantan kuwu Karna Wijaya, Kepala SMK Patrion Agus Hamdani, Kepala SMK Nasional Heris Faizizilah Ma'budu, pensiunan ASN Kabupaten Cirebon H. Suharto dan Camat Pademangan Jakarta Utara Didit Mulyadi.
Sementara itu, empat figur yang tidak jadi jadi daftar karena hingga pendaftaran ditutup belum menyerahkan formulir yakni Mantan Ketua KPU Kabupaten Cirebon Sopidi, Pengusaha Ikan H. Kamsudi, kader PDI Sudrajat dan seorang wiraswasta Muhammad Hamdan Saifullah.
Ketua Panitia Pendaftaran Pejaringan Bakal Calon Bupati Cirebon DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon, Bejo Kasiyono membenarkan ada 12 orang pendaftar bakal calon bupati dari 16 yang mengambil formulir.
Baca Juga: IKA PMII Cirebon Gelar Halalbihalal, Ribuan Alumni Bakal Hadir
Setelah pendaftaran resmi ditutup, DPC PDI Perjuangan menyerahkan nama-nama yang daftar tersebut ke DPD PDI Perjuangan Jawa Barat. "Selanjutnya, kami nunggu hasil arahan DPD Jawa Barat. Tapi, berdasarkan jadwal yang sudah ditetapkan sebelumnya, test and proper test akan dilakukan dari tanggal 21 sampai tanggal 27 April 2024," tuturnya.