KABARCIREBON - Berbeda dengan Kabupaten Bandung yang menggelar Fun Bike pada hari jadinya ke-383, Kabupaten Majalengka lebih fenomenal. Puluhan veteran konvoi dengan menggunakan mobil jeep tua keliling jalur protokol Majalengka dalam rangka HUT Majalengka.
Mobil Jeep Tua Tahun 1969
Belasan mobil jeep tua itu keluaran tahun 1969 dan 1970. Berisi veteran dan pensiunan guru SMA Negeri I Majalengka. Konvoi jeep yang dinisiasi Pj Bupati Majalengka Dedi Supandi dalam rangka memeriahkan rangkaian acara Mieleing (ulang tahun) ke-534 Kabupaten Majalengka, Sabtu, 18 Mei 2024 pagi.
Veteran lainnya yang tidak terangkut oleh mobil jeep, menaiki bus Majalengka On Tourism Elok Kota Raharja (Motekar). Bus melaju di belakang jeep, konvoi dari Pendopo Majalengka menuju Lapangan Gelanggang Generasi Muda (GGM). Kemudian, mengarah ke Bundaran Cigasong, dan kembali finish di Pendopo Bupati Majalengka.
Gunakan Pakaian Pejuang
![Tokoh veteran saat konvoi dengan jeep tua dalam rangkaian HUT ke-534 Kabupaten Majalengka.*](https://assets.pikiran-rakyat.com/crop/0x0:0x0/x/photo/2024/05/19/3189066170.jpg)
Kendaraan jeep dikemudikan pemiliknya, ada juga yang dikemudikan oleh veteran TNI AD, dibelakang dan di bagian samping veteran berseragam lengkat serta Pj Bupati Majalengka Dedi Supandi bersama istri Erlita Supandi mengenakan pakaian khas pejuang. Di kendaraan lain, Sekda Majalengka Eman Suherman bersama istri, Iim Suherman yang juga mengenakan baju setelan pejuang.
Konvoi kendaraan jeep ini menarik perhatian masyarakat yang berjejer di sepanjang ruas Jalan Abdul Halim Majalengka. Karena, kendaraan jeep yang antik – antik berkonvoi. Terlebih, dinaiki para veteran berseragam lengkap di Majalengka.
Dedi Supandi mengatakan, konvoi kendaraan jeep sengaja mengajak para veteran serta purnabakti guru SMA Negeri I Majalengka tempatnya dulu sekolah. Dengan alasan, ingin menunjukkan kalau Majalengka adalah, kota kreatif dan kota yang ramah lansia.
Baca Juga: Bank Emas Perkuat Investasi Logam Mulia dari Hulu ke Hilir, Ini Peran Pegadaian
“Sayangnya, karena mobil jeep terbatas, akhirnya kami membatasi jumlah peserta konvoi hanya 40 orang saja, hanya perwakilan yang ikut serta,” ungkap Dedi Supandi.