Pemdes Greged Kabupaten Cirebon Membangun Saung Tani dengan Habiskan Anggaran DD Sebesar Rp90 Juta?

- 24 Mei 2024, 21:20 WIB
Pembangunan saung tani Desa/Kecamatan Greged Kabupaten Cirebon, Jumat (24/5/2024).
Pembangunan saung tani Desa/Kecamatan Greged Kabupaten Cirebon, Jumat (24/5/2024). /Foto/Mardodo/KC/

KABARCIREBON - Pemerintah Desa (Pemdes) Greged, Kecamatan Greged Kabupaten Cirebon, realisasikan Dana Desa (DD) tahap I. Salah satunya membangun saung tani di Dusun Kliwon.

Kuwu Desa Greged, Ehom Hambali mengatakan, pembangunan saung tani di dusun tersebut sangat diperlukan, guna memberikan kenyamanan dan berdialog para petani desa.

"Alhamdulillah, begitu DD tahap I cair langsung dialokasikan sesuai peruntukannya. Salah satunya pembangunan tani," katanya, Jumat (24/5/2024).

Baca Juga: Eksplor Wisata Lembang Bandung: Dari Nongki Cantik-Nikmati Pemandangan Alam nan Eksotis Bisa Didapat di Sini!

Ehom menjelaskan, saung tani yang dibangun dengan total anggaran kisaran Rp90 juta dan volume bangunan, panjang 8 meter dan lebar 4 meter, saat ini sedang dikerjakan.

"Ditargetkan, secepat mungkin bangunan tersebut selesai, agar bisa langsung digunakan," jelasnya.

Masih dikatakan Ehom, anggaran yang bersumber dari pusat, provinsi maupun kabupaten sangat membantu dalam pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga: Rasakan Sensasi Alam Persawahan sembari Mencicipi Menu Khas Sunda, dapat Ditemui di Wisata Kuliner Cirebon ini

"Tentunya dalam penggunaan anggaran, sesuai aturan dan mekanisme yang berlaku. Sehingga, pihak desa tinggal melaksanakan pembangunan maupun program yang sudah ada. Antara lain, pembangunan saung tani, sumur bor dan TPT,," ujarnya.

Dirinya mengucapkan terima kasih pada seluruh pihak yang berpartisipasi dalam memajukan desa, sehingga desa ini lebih baik dari yang sudah baik.

"Mari jadikan desa ini menjadi percontohan bagi desa lain dan kami akan terus tingkatkan pelayanan masyarakat, sebagai tugas utama dan pembangunan desa," ucapnya didampingi Tim Pelaksana Kegiatan Desa (TPKD) setempat, Ajat.

Baca Juga: HTM Rp6.000: Ide Baru Liburan Wisata ke Curug Bandung: Hadirkan 7 Air Terjun Tersembunyi dari Kota Kembang

Ajat menambahkan, pembangunan desa yang melibatkan warga setempat sebagai tenaga kerja, sangat membantu perekonomian keluarga. Hal ini sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat.

"Memberdayakan masyarakat setempat agar ada rasa memiliki dan tentunya, akan secara maksimal dalam mengerjakan," imbuhnya. (Supra/KC).***

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah