Network
KABARCIREBON - Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Bhyangkara, Polres Kuningan menggelar berbagai macam agenda kegiatan termasuk membantu warga memperbaiki rumah karena sudah tidak layak huni. Kegiatan tersebut disinergiskan dengan Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (Disperkimtan).
Sedangkan dari sekian warga yang berharap bantuan perbaikan rumah, Polres Kuningan memilih 5 unit rumah warga yang kondisinya sudah Emergency atau keadaan darurat karena jika dibiarkan dapat membayakan para penghuninya. Ditambah lagi, sebagian besar dari penerima manfaat tersebut adalah lanjut usia (Lansia) termasuk ada yang bersatus janda dan duda.
Warga yang beruntung tersebut adalah Atmi (70 tahun) yang tercatat sebagai warga Dusun Palutungan Desa Cisantana Kecamatan Cigugur. Ia adalah janda yang tinggal bersama seorang cucu laki-laki yang telah remaja. Namun kondisi rumah terutama bagian atapnya sudah mengalami rusak parah, begitu pula beberapa bagian rumah lainnya.
Baca Juga: Ditargetkan 5.000 Hewan Ternak Sapi dan Kambing Dikurbankan di Kuningan, Apakah Kondisinya Sehat?
Lalu, warga Dusun Manis, Sahuri (61 tahun) dan warga Puhun Usta (63 tahun) Desa Padarek Kecamatan Kuningan. Keduanya merupakan bekerja serabutan sehingga tidak memiliki penghasilan tetap bahkan ada di antaranya yang sembari mengurus anak yatim. Ditambah lagi, kondisi rumahnya memerlukan segera perbaikan.
Terakhir adalah rumah warga Dusun Pariuk, Juheri dan warga Dusun Pajawan Desa Gandasoli Kecamatan Kramatmulya, Supriadi. Juheri sendiri merupakan warga yang sudah 11 tahun tidak bisa melihat namun bukan diakibatkan kecelakaan atau pun hal lainnya tetapi terjadi secara tiba-tiba saja. Kondisi langit-langit rumahnya sudah rapuh dan sebagian hancur
"Dalam kurun waktu dua minggu, Bedah Rumah tersebut akan dituntaskan atau sebelum puncak peringatan Hari Bhyangkara karena saya pun akan kembali mengontrol hasil pembangunannya," ujar Ajun Komisaris Besar Polisi (AKPB). Willy Andrian didampingi Kepala Disperkimtan, H.M. Mutofid, Sabtu 15 Juni 2024.
Baca Juga: Mengenal Olahraga Beladiri Pencak Silat, Apakah di Kuningan Ada yang Melegenda?
Ia berharap, rumah-rumah yang telah direhab nanti bisa memberikan kenyaman dan keamanan bagi penghuninya sehingga tidak selalu dihantui rasa was-was. Kegiatan sosial Bedah Rumah sebagai bentuk kepedulian Polri terhadap kondisi lingkungan masyarakat sekaligus memotivasi warga-warga yang ada di sekitar rumah bersangkutan untuk ikut andil membatu secara gotong-royong.
