Ditargetkan 5.000 Hewan Ternak Sapi dan Kambing Dikurbankan di Kuningan, Apakah Kondisinya Sehat?

- 16 Juni 2024, 06:30 WIB
Pj Bupati Kuningan, H. Raden Iip Hidajat memonitoring kandang sapi di Desa Karangmuncang Kecamatan Cigandamekar.
Pj Bupati Kuningan, H. Raden Iip Hidajat memonitoring kandang sapi di Desa Karangmuncang Kecamatan Cigandamekar. /Iyan Irwandi/KC/

KABARCIREBON - Kaum muslim di seluruh dunia termasuk Kabupaten Kuningan yang secara kepemilikan harta sudah cukup lumayan, berlomba-lomba untuk berkurban di Lebaran Idul Adha 1445 Hijriah yang jatuh pada Hari Senin, 17 Juni 2024. Mereka percaya bahwa kelak, hewan yang dikurbankan tersebut akan menjadi kendaraan di akhirat.

Namun nilai positif yang bisa menjadi pelajaran berharga bagi semuanya adalah dengan banyaknya warga berkurban, setidaknya menunjukan sikap peduli dan mau berbagi dengan sesama terutama orang-orang kurang mampu sehingga di hari lebaran dapat merasakan nikmatnya masakan daging baik kambing maupun sapi (tergantung orang yang berkurbannya).

Sedangkan untuk memastikan ketersediaan dan keamanan hewan kurban tersebut, Penjabat (Pj) Bupati Kuningan, H. Raden Iip Hidajat didampingi Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskatan), Wawan Setiawan turun langsung mengecek salah satu penyuplai hewan ternak kurban terbesar di Kabupaten Kuningan. Yakni, Cv Sapi Jalu yang beralamat di Desa Karangmuncang Kecamatan Cigandamekar.

Baca Juga: Puspa Kuningan Memanas, Keluhan PKL Dibantah Ketua Paguyuban Namun Akui Lapaknya Tidak Sesuai Spesifikasi

"Monitoring tersebut sebagai salah satu antisipasi untuk mengecek ketersediaan dan kesehatan calon hewan kurban yang akan dikurbankan pada Lebaran Idul Adha tahun 2024," ujar Pj Bupati Kuningan, H. Raden Iip Hidajat, Kamis 13 Juni 2024.

Ia menejelaskan, hewan yang boleh dikurbankan tidak boleh sembarangan karena harus melalui berbagai proses pengecekan. Bagi hewan yang telah dicek kesehatannya oleh dokter hewan akan disematkan atau kalung tanda sehat. Hal itu sebagai simbol bahwa hewan tersebut layak menjadi hewan kurban sekaligus aman dikonsumsi.

Di tahun ini, hewan ternak kurban ditargetkan 5.000 kalung sehat terutama kambing dan sapi sehingga dirinya menginstruksikan kepada Kepala Diskatan Kabupaten Kuningan, Wawan Setiawan agar terus melakukan pengendalian penyakit hewan menular. Waspadai adanya penyakit hewan menular dan pastikan kesehatannya terjaga.

Baca Juga: Kades Padarek Kaget, Tiba-Tiba 2 Unit Rumah Warganya Dibedah Polres Kuningan dan Disperkimtan

Kepala Diskatan Kabupaten Kuningan, Wawan Setiawan menyebutkan, menghadapi Lebaran Idul Adha tahun 2024 ini, pihaknya telah melakukan berbagai upaya. Di antaranya pemeriksaan hewan kurban di kandang-kandang dan pasar hewan yang ada di berbagai pelosok Kuningan. Selain itu, menerbitkan surat edaran Bupati Kuningan tentang pemilihan hewan kurban.

Halaman:

Editor: Iyan Irwandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah