Namun, untuk penukaran di jalur mudik ini, masyarakat tidak perlu memesan terlebih dulu melalui Aplikasi PINTAR.
Kepala Bank Indonesia wilayah Cirebon Hestu Wibowo mengatakan, BI mulai 27 Maret hingga 18 April 2023 bekerjasama dengan perbankan, secara nasional menyediakan penukaran pecahan uang baru sebesar Rp195 triliun, yang akan dilayani 5.066 titik layanan penukaran.
Baca Juga: Polsek Utbar Polres Cirebon Kota Gagalkan Peredaran Petasan dalam Jumlah Besar
"Sedangkan pada wilayah Cirebon, BI menyiapkan total pecahan uang tunai untuk melayani masyarakat baik selama Ramadhan maupun Hari Raya Idul Fitri 2023 ini sebesar Rp3,74 triliun, atau menurun bila dibanding 2022 sebesar Rp4 triliun," ungkap Hestu Wibowo kepada sejumlah awak media, pada Senin 27 Maret 2023.
Lanjut Hestu Wibowo, meski secara total keseluruhan menurun, namun bukan berarti antusias dan minat masyarakat menukarkan pecahan uang baru menurun.
"Bila dilihat pada proporsi antar Kebutuhan Uang Pecaha Besar (UPB) dengan Uang Pecahan Kecil (UPK) sebenarnya tetap ada peningkatan. Artinya, meski penukaran UPM sedikit menurun, namun kalau kita lihat pada penukaran UPKnya sendiri tercatar mengalami peningkatan," paparnya.
Berdasar hasil proyeksi BI Cirebon, untuk penukaran kebutuhan UPB seperti Rp50 ribuan dan Rp100 ribuan pada 2023 menurun sebesar Rp2,95 triliun dibanding dengan 2022 sebesar Rp3,44 triliun.
"Adapun, untuk proyeksi kebutuhan UPK, mulai dari Rp5 ribuan hingga Rp20 ribuan itu tercatat ada peningkatan dari realisasi Rp0,57 triliun menjadi Rp0,79 triliun pada 2023 ini," katanya.***
Dapatkan informasi terbaru dan populer Kabar Cirebon di Google News.