Network
KABARCIREBON-Cemilan atau jajanan khas kekinian saat ini bermunculan bak jamur di musim hujan. Tidak hanya di kota besar tapi menjamur sampai di kota-kota kecil di Wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan (Ciayumajakuning). Dinamakan cemilan khas kekinian karena sangat digemari remaja saat ini. Tak heran jika keberadaan cemilan atau jajanan khas ini laku keras di pasaran dan menarik untuk ditiru sebagai ladang usaha.
Ngomong-ngomong cemilan khas kekinian, ada sederetan nama yang sedang tren dan digemari kalangan remaja. Ini beberapa daftarnya.
Cemilan Khas Majalengka
Baca Juga: PILKADA Kabupaten Cirebon: Ketua FKKC Siap Ramaikan Bursa Pencalonan Bupati 2024
Jalakotek adalah cemilan yang berasal dari Kabupaten Majalengka, satu di antara daerah yang termasuk dalam wilayah Ciayumajakuning. Bentuk cemilan ini mirip seperti pastel, jajanan yang sudah ada sejak tahun 80-an.
Jalakotek terbuat dari bahan tepung tapioka dan terigu yang di dalamnya berisi campuran tahu kuning yang di potong kecil dan beberapa bahan rempah seperti cabe dan bawang. Biasanya cemilan kekinian ini di pasaran di jual dengan harga Rp 2.000-Rp 2.500/buah.
2. Samosa Isi Ayam
Baca Juga: Keluarga Terpidana Kasus Vina Cirebon Laporkan Pak RT Abdul Pasren ke Mabes Polri
Samosa, sebuah cemilan yang teksturnya mirip dengan pastel namun bentuk segitiganya lebih presisi. Segitiga sama sisi dengan tekstur yang renyah di luar dan di dalamnya yang berisi daging ayam dipotong-potong. Soal harga, satuan Samosa dijual sekitar Rp 3.000- Rp 5.000.
3. Jasuke
Sekilas namanya terdengar ala-ala Jepang atau Korea. Namun di Tanah Air, khusus di Wilayah Ciayumajakuning, Jasuke adalah akronim dari jagung, susu dan keju.
Baca Juga: Sosok ASN di Majalengka Ini Tidak Pernah Nyaman, Ternyata Ini Masalahnya
Cemilan ini banyak dijumpai di halaman sekolah sampai di dalam pusat perbelanjaan modern. Jasuke memiliki rasa yang menggugah selera sehingga disukai semua kalangan, dari mulai anak-anak sampai orang dewasa.
Jasuke berbahan dasar jagung yang direbus dicampur susu kental dan parutan keju. Belakangan tampilan jasuke bervariasi dengan aneka toping, salah satunya butiran coklat.
Soal harga, jasuke sangat ekonomis. Rata-rata harga mulai dari Rp 2000-Rp 15.000/porsi.
4. Cireng isi
Baca Juga: Masyarakat Kota Cirebon Tegaskan akan Tunda Bayar PBB Hingga ada Perubahan yang Baru
Cemilan yang satu ini sebetulnya agak mirip dengan Jalakotek, hanya bahan yang digunakan lebih dominan tepung tapioka atau tepung yang terbuat dari ubi kayu (singkong). Teksturnya jika digigit agak kenyal.
Seiring waktu, cireng tampil dengan isian yang bervariasi, seperti cireng isi sosis, cireng isi ayam, cireng isi oncom dan lainnya. Soal harga, cireng dijual antara Rp 1.000- Rp 2.000 perbiji.
5. Seblak
Cemilan satu ini benar-benar digemari semua kalangan, dari anak-anak hingga orang dewasa. Tampilannya begitu menggugah selera, apalagi disantap dalam keadaan masih panas dengan rasa pedasnya yang khas.
Seblak disajikan dengan beragam bahan seperti kerupuk warna-warni, telor, bakso, sosis, mie, ceker ayam dan sayuran. Penyajiannya disesuaikan dengan selera pembeli, bisa dengan kuah sedang atau nyemek, bisa juga dengan kuah yang banyak.
Untuk satu porsi seblak berkisar antara Rp 10.000-Rp 15.000.
Baca Juga: Gerindra Jadi Incaran Banyak Cabup, Pengamat Ingatkan Kondisi Daerah
Itulah beberapa cemilan khas kekinian yang saat ini sedang digandrungi banyak kalangan. Tidak hanya menggugah selera untuk mencicipi tapi menarik pula ditiru sebagai usaha yang menghasilkan cuan. Apalagi dilihat dari bahan dasar banyak tersedia di pasar. Silahkan mencobanya.***
