KABARCIREBON - Keutamaan puasa sunah Arafah dan wukuf bagi para jamaah haji. Para ulama menyatakan, hari Arafah adalah hari yang sangat istimewa bagi umat muslim.
Diriwayatkan dari Anas bin Malik, ia berkata, “Hari ‘Arafah lebih utama dari 10.000 hari.”
Atha’ berkata, “Barangsiapa berpuasa pada hari ‘Arafah, maka ia mendapatkan pahala seperti berpuasa 2.000 hari.”
Baca Juga: Kenaikan Harga Daging Ayam di Kuningan masih Wajar, Tidak Ada Niatan Pedagang Mogok Jualan
Puasa pada hari Arafah akan menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang (HR. Muslim no. 1162).
Hari Arafah adalah hari pengampunan dosa dan pembebasan dari siksa neraka. Dari ‘Aisyah RA, ia berkata bahwa Rasulullah saw bersabda.
مَا مِنْ يَوْمٍ أَكْثَرَ مِنْ أَنْ يُعْتِقَ اللَّهُ فِيهِ عَبْدًا مِنَ النَّارِ مِنْ يَوْمِ عَرَفَةَ وَإِنَّهُ لَيَدْنُو ثُمَّ يُبَاهِى بِهِمُ الْمَلاَئِكَةَ فَيَقُولُ مَا أَرَادَ هَؤُلاَءِ
“Di antara hari yang Allah banyak membebaskan seseorang dari neraka adalah hari Arofah. Dia akan mendekati mereka lalu akan menampakkan keutamaan mereka pada para malaikat. Kemudian Allah berfirman: Apa yang diinginkan oleh mereka?” (HR. Muslim no. 1348).
Terhadap jama'ah haji yang wukuf di Arafah, Allah membanggakan mereka. Nabi saw bersabda,
إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ يُبَاهِى مَلاَئِكَتَهُ عَشِيَّةَ عَرَفَةَ بِأَهْلِ عَرَفَةَ فَيَقُولُ انْظُرُوا إِلَى عِبَادِى أَتَوْنِى شُعْثاً غُبْراً
“Sesungguhnya Allah berbangga kepada para malaikat-Nya pada sore Arafah dengan orang-orang di Arafah, dan berkata: “Lihatlah keadaan hambaKu, mereka mendatangiKu dalam keadaan kusut dan berdebu” (HR. Ahmad 2: 224).***