Network
SUMBER, (KC).-
Untuk mengurangi resiko bencana di Kabupaten Cirebon, sebanyak 5.000 pohon mangrove ditanam di bantaran Sungai Winong Desa Karangreja, Kacamatan Suranenggala, Sabtu (25/1/2020).
Kegiatan gerakan penanaman pohon mangrove tersebut dihadiri Sekda, Dandim, Danlanal, Kapolres, BPBD, BNPB, DPRD, para komunitas, pelajar, Puskesmas, PKK dan komunitas MPLS, Forkoci, BNPB dan instansi lainnya.
Menurut Camat Suranenggala, Indra Fitriani, kegiatan tersebut merupakan upaya semua elemen masyarakat dalam mencegah bencana alam di Kabupaten Cirebon, khusus di wilayahnya. Ada 5.000 pohon mangrove yang ditanam di bantaran sungai tersebut.
"Kita lakukan kegitan penanaman pohon ini melibatkan jajaran Polsek Kapetakan, Bupati yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda), Ketua DPRD, koramil, unsur siswa-siswi SMP, SMA, para kuwu se-Kecamatan Suranenggala, puskesmas, PKK dan komunitas MPLS, Forkoci BPBD, BNPB dan instansi lainnya," kata Fitri.
Ia melanjutkan, kegiatan gerakan penanaman pohon mangrove tersebut, tentu sangat banyak manfaatnya, bukan untuk kehidupan sekarang, tetapi untuk anak cucu di kemudian hari.
"Pohon yang ditanam merupakan pohon keras yang dapat dimanfaatkan, seperti pohon yang menghasilkan buah dan dapat memberikan perlindungan serta bermanfaat," katanya.
Kegiatan penanaman pohon dalam rangka gerakan mencegah terjadinya bencana alam ini, disambut baik oleh pihak BNPB. Menurut Deputi BNPB, Wartono, pihaknya sangat mengapresiasi gerakan penanaman pohon tersebut.
"Kami sangat mendukung dengan kegiatan penanaman pohon mangrove ini dan kami akan menggerakkan BPDB kota dan BPBD kabupaten untuk mendirikan forum untuk mengurangi resiko banjir karena bencana adalah urusan bersama," ujar Wartono.
Kegiatan penanaman pohon itu sesuai dengan slogan Ketua BNPB yakni "Sayangi Alam Maka Alam akan Menyayangi Kita"
Di tempat yang sama, Sekda Kabupaten Cirebon, Rahmat Sutrisno menyampaikan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon sangat mendukung kegiatan tersebut karena sangat bermanfaat untuk mencegah terjadinya bencana banjir di musim penghujan seperti sekarang ini.
"Selain itu juga penanaman mangrove ini dapat memperkaya ekosistem dan mencegah abrasi maka dari itu mari bersma-sama menjaga alam sekitar supaya tidak terjadi bencana banjir dan lainnya," kata Rahmat. (Ismail/KC)
