PDIP Minta Relawan Tidak Menyeret Presiden  ke Tempat Tak Semestinya

- 28 November 2022, 20:30 WIB

CIREBON.- Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Said Abdullah mengecam pernyataan relawan pendukung Jokowi, Benny Rhamdani yang meminta 'izin tempur' ke Presiden Jokowi untuk melawan para pihak yang dianggap berseberangan.

Video pernyataan Benny di hadapan Jokowi itu viral di media sosial. Said menilai pernyataan itu justru sedang menjerumuskan Jokowi.

"Tidak bisa relawan meminta Bapak Presiden atau dia sendiri akan melawan atau meminta presiden bikin undang-undang mengkriminalisasi orang yang berbeda. Kalau itu dilakukan akan menjerumuskan Bapak Presiden kita," kata Said di Kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Senin, 28 November 2022.

Said meminta relawan pendukung Jokowi tidak menyeret-nyeret orang nomor satu di Indonesia itu ke tempat tak semestinya. Baginya, tugas seorang Presiden adalah merawat NKRI dan menyatukan semua elemen bangsa.

Ia menilai, pelbagai kritik dari pihak yang berseberangan dengan Jokowi harus diterima asalkan proporsional. "Kalau ada perbedaan, ada yang mengkritik Bapak Presiden selagi kritiknya proporsional tidak menghina Bapak Presiden itu harus diterima," kata Said.

Halaman:

Editor: Taufik Hidayat


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x