KABARCIREBON - Banyak anak pejabat pamer kemewahan. Seperti gonta-ganti mobil mewah dengan banyak uang. Namun berbeda dengan anak pejabat di Kota Tidore Kepulauan, Provinsi Maluku Utara.
Ia tidak malu bekerja sebagai kuli bangunan untuk mencari nafkah dari keringatnya ketimbang mengandalkan uang atau fasilitas pemberian orang tua.
Dia adalah Muhammad Rafdi Marajabessy, anak bungsu Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen. Rafdi, demikian ia disapa, mau berkotor tangan dengan pekerjaan kasar sebagai kuli bangunan.
Baca Juga: Lili Eliyah: Masuk Bursa Pilwalkot Cirebon Sah-sah Saja
"Apa yang saya lakukan adalah keinginan dari diri saya sendiri dan ayah memberikan motivasi untuk bekerja keras dalam hidup," terangnya Rafdi dikutip Kabar Cirebon dari wartatidore.com grup Pikiran Rakyat Multimedia Network, Rabu, 1 Maret 2023.
Foto-foto Muhammad Rafdi Marajabessy sedang bekerja sebagia kuli bangunan viral di media sosial Facebook sejak tahun 2019. Apa yang dilakukan Rafdi setidaknya bisa menjadi cerminan bagi anak pejabat lainnya.
Akun facebook Muhammad Naoval mengunggah foto-foto Rafdi tengah bekerja sebagai kuli bangunan pada Kamis, 4 Juni 2019.
Baca Juga: Rupiah Hari Ini Menguat, Investor Tunggu Rilis Data Inflasi Februari
Hingga kini, Muhammad Rafdi Marajabessy tetap tidak mau bergantung dari fasilitas sang ayah.
Ia bahkan sudah melatih diri untuk menjadi pribadi yang mandiri sejak duduk di bangku SMA.
Kini, Rafdi memiliki istri bernama Sri Dayu Wahdania Daud Toduho dan seorang anak.
Baca Juga: Harga Gabah di Kabupaten Majalengka Terus Merosot, Petani Harus Menelan Kerugian yang Sangat Besar
Istrinya mendukung dan berbangga hati terhadap Rafdi yang tidak bergantung pada sang ayah.
Rafdi memilih untuk hidup dalam kesederhanaan. Meninggalkan segala kenyamanan yang bisa saja ia dapatkan secara instan dari ayahnya.
Dihubungi secara terpisah, Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen mengungkapkan, dirinya tidak ingin memiliki anak manja.
Baca Juga: Nama Alat Musik Karya Roni Sachroni Budayawan Kuningan Ini Akronim Bahasa Sunda
Ia ingin anak-anaknya menjadi pribadi yang tangguh dalam setiap keadaan.
Karenanya, ia menanamkan sifat kerja keras terhadap anak sejak kecil. Tidak bergantung pada pemberian orang termasuk orangtua.
"Saya katakan kepada mereka, pejabat ini kan milik orang banyak. Wakil Wali Kota itu ayah, bukan kalian (anak),".
Baca Juga: Property Expo 2023 Terlengkap dan Terbesar di Cirebon Akan Hadir dengan Konsep Baru, Simak Ulasannya
"Jadi kalian harus contoh kaya ayah di masa lalu, hidup itu butuh kerja keras untuk bisa sukses," tutur Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen.
Muhammad Sinen yang juga Ketua DPD PDIP Maluku Utara itu menceritakan kisah kecilnya kepada anak-anaknya.
Ia mengaku sudah ditinggalkan sang ayah, saat masih di bangku SD. Dan sejak saat itu, ia sudah harus bekerja keras berjuang agar bisa sukses.
Bahkan, pekerjaan sebagai kuli bangunan, sudah pernah dilakoninya di masa lalu.
Sehingga, apa yang dikerjakan oleh anaknya sekarang, sudah merupakan hal yang biasa bagi dirinya.
Tidak hanya itu, rumah pribadi Muhammad Sinen berada di Kelurahan Rum Kecamatan Tidore Utara, berdampingan dengan pasar.
Dan hebatnya, rumah tersebut tanpa pagar. Sehingga, masyarakat bisa bebas keluar masuk.
"Setidaknya, masyarakat bisa menikmati teh, makanan atau toilet. Saya tidak ingin ada jarak dengan rakyat. Karena saya bagian dari rakyat," tambahnya.***