Network
KABARCIREBON - Pada awal musim hujan, masyarakat diperkirakan akan mengalami banjir. PT PLN (Persero) UP3 Cirebon juga melakukan mitigasi dampak bencana ini dan menghindari bahaya listrik.
Manager PLN UP3 Cirebon Widiyarno Arief Wikakusono mengatakan, jika rumah warga terendam banjir atau fasilitas PLN seperti gardu induk dan gardu induk terendam banjir, maka PLN akan tutup demi keselamatan masyarakat, katanya listrik akan padam.
“Keselamatan pelanggan adalah hal yang paling penting bagi kami,” kata Widiyarno dalam keterangannya kepada kabar cirebon Selasa, 16 Januari 2024.
Baca Juga: Disdik Janji Tindaklanjuti Bangunan Ambruk SMPN 2 Greged Setelah Ada Audit Inspektorat
Widiyarno mengatakan, hal pertama yang harus dilakukan masyarakat saat tempat tinggalnya terendam banjir adalah mematikan aliran listrik pada meter circuit breaker (MCB) kWh meter miliknya.
Hal ini untuk menghindari risiko sengatan listrik. Selanjutnya, cabut seluruh perangkat listrik yang terhubung dengan stopkontak dan pindahkan perangkat elektronik ke lokasi yang lebih aman.
“Naikkan alat elektronik ke tempat yang lebih tinggi,” ujarnya.
Baca Juga: Maruarar Sirait Mundur dari PDIP dengan Etika, Kader TMP di Majalengka Out Diduga Tanpa Tata Krama
Apabila terjadi banjir dan listrik belum dipadamkam oleh PLN, laporkan segera melalui PLN Mobile, Contact Center PLN 123 atau hubungi kantor PLN terdekat.
“Selain itu, hubungi juga instansi terkait penanggulangan bahaya banjir,” imbuhnya.
Setelah air banjir surut, pastikan semua peralatan elektronik dan listrik dalam keadaan kering.
Baca Juga: Tidak Ada Perlawanan dari Pemilik APK, Bawaslu Kuningan Sterilkan Jalan Siliwangi
Normalisasi listrik oleh PLN akan terjadi apabila fasilitas PLN dan penghuni sudah kering dan siap menerima listrik.
Demi keselamatan, orang yang memasuki daerah banjir hendaknya juga memakai alat pelindung diri, seperti sepatu bot tahan air, agar tidak terbentur pecahan kaca, paku, bakteri, dan lain-lain saat melintasi genangan air.
“Arus listrik bocor bisa saja terjadi disebabkan oleh gesekan kabel PLN dengan kabel lain yang dipasang tidak sesuai aturan atau bahkan tidak berizin,"
Baca Juga: Ada Kejutan pada Awal Tahun, dengan Hanya Rp202 Ribu, Anda Dapat Pilihan Daya dari 900-5.500 VA
