Upgrade Kompetensi Petugas, PLN UP3 Cirebon Rutin Gelar Kampus Yantek

- 16 Januari 2024, 15:58 WIB
Ist/KCPETUGAS mengecek peralatan kerja pada apel personel dan pelayanan tehnik (yantek) PLN ULP Kota UP3 Indramayu, Kamis (24/3/2022).*
Ist/KCPETUGAS mengecek peralatan kerja pada apel personel dan pelayanan tehnik (yantek) PLN ULP Kota UP3 Indramayu, Kamis (24/3/2022).* /

KABARCIREBN - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Barat (UID Jabar) Barat  secara rutin melakukan upgrade kompetensi petugas Palayanan Teknik (Yantek) di lingkungannya. Salah satunya melalui kegiatan pelatihan dan upskilling bertajuk Kampus Yantek secara berkala.

Demikian disampakan General Manager PLN UID Jabar Susiana Mutia pada Selasa, 16 Januari 2024.

Terakhir, Kampus Yantek diselenggarakan di PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Cirebon pada Kamis, 11 Januari 2024.

Baca Juga: Kematiannya Karena Kebakaran, LC Asal Indramayu Ini Meninggal Dunia Bersama 5 Temannya

Dalam kegiatan ini, Asisten Manager Bagian Jaringan beserta pegawai PLN pada bagian teknik hadir sebagai instuktur pelatihan untuk 32 peserta petugas Yantek dari PT Santosa Asih Jaya.

Manager PLN UP3 Cirebon Wiedhyarno Arief Wicaksono mengungkapkan,  Kampus Yantek mengusung konsep pelatihan dari dan kepada PLN.

Karena itu, tenaga instuktur dalam pelatihan berasal dari internal PLN dengan materi SOP pelayanan teknis dan K3.

“Hal ini mengingat PLN memiliki budaya kerjanya sendiri dan untuk hal-hal yang bersifat teknis perlu dibagikan instruktur berpengalaman langsung di bidangnya. Sifat pelatihannya adalah seperti knowledge sharing,’’ ujar Wiedhyarno dalam keterangannya kepada kabar cirebon.com Selasa, 16 Januari 2024.

Pelatihan kali ini bertujuan meningkatkan kompetensi serta pemahaman petugas Yantek seputar Teknik Pelaksanaan Standar Operation Prosedur (SOP) dan Instruksi Kerja (IK), alat kerja dan alat ukur pada pekerjaan Yantek, serta budaya Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3).

Menurut Wiedhyarno, selain materi inclass training, peserta Kampus Yantek dapatkan pelatihan lapangan diantaranya terkait pengecekan tegangan menggunakan voltage detector.

Pembebasan tegangan menggunakan ground cluster, penggantian pin isolator, pengecekan isolator menggunakan isolator tester, perbaikan Fuse Cut Out (FCO), hingga simulasi penarikan Unit Gardu Bergerak (UGB).

Erika Ningsih, Team Leader Keselamatan, Kesehatan Kerja, Lingkungan & Keamanan (K3L) dalam pelatihan menyampaikan, 80 persen kecelakaan kerja disebabkan oleh unsafe action atau perilaku tidak aman. Maka penting bagi pekerja untuk merubah perilaku unsafe action menjadi safe action.

Beberapa jenis-jenis perilaku aman yang dilakukan karyawan di sebuah perusahaan diantaranya meliputi; selalu menggunakan perlengkapan keselamatan kerja (APD).

Melaporkan setiap kecelakaan yang terjadi, mengingatkan pekerja lain tentang bahaya dalam keselamatan kerja, meletakkan material dan peralatan kerja pada tempatnya.

Bekerja mengikuti prosedur keselamatan kerja, mengikuti kerja sesuai dengan perintah atasan, tidak bergurau dengan rekan kerja sewaktu bekerja, dan tidak pernah melakukan kegiatan berbahaya seperti berlari, melempar, atau melompat.

Kampus Yantek merupakan media refreshment dan upskilling tenaga Yantek dalam melaksanakan tugas, terutama hal-hal yang menyangkut budaya K3.

O“Keselamatan pekerja adalah hal yang sangat penting. Tidak ada yang lebih penting dari jiwa manusia. PLN berkomitmen untuk terus menekan angka kejadian kecelakaan kerja yang disebabkan oleh kelalaian pekerja serta lemahnya pengawasan terhadap aktivitas kerja, terutama jenis-jenis pekerjaan teknik. Itulah mengapa pelatihan K3 di Kampus Yantek diadakan secara berkala,” sambungnya.

Susiana mengungkapkan apresiasi atas kegiatan tersebut dan bagi PLN Kampus Yantek merupakan sarana dan prasarana pelatihan ymenjadi bukti dan komitmen PLN untuk meningkatkan kompetensi jajaran Yantek dalam melayani pelanggan PLN.

"Hal ini sesuai dengan undang-undang ketenagakerjaan, yang mewajibkan setiap petugas terus meningkatkan kompetensi melalui pelatihan," paparnya.***

Editor: Epih Pahlapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x