Gempa Garut Porak-porandakan Lebih 100 Rumah Rusak dan 75 Kepala Keluarga Terdampak

- 29 April 2024, 00:35 WIB
Gempa Garut mengakibatkan rusaknya tiga rumah di Desa Tarumajaya, Kertasari, Kabupaten Bandung
Gempa Garut mengakibatkan rusaknya tiga rumah di Desa Tarumajaya, Kertasari, Kabupaten Bandung /Instagram @kimcerdastarumajaya/

KABARCIREBON - Sebanyak 75 kepala keluarga (KK) diungsikan dan lebih dari 100 rumah alami kerusakan akibat gempa bumi yang melanda Kabupaten Garut, Jawa Barat (Jabar) pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Gempa 6,6 Magnitudo terjadi pada Sabtu malam kemarin tidak saja dirasakan warga Garut, gempa cukup dhasyat itu mengguncang wilayah lain di Jabar, seperti Sukabumi, Bandung, Tangerang dan Panganadaran.

"Memastikan gempa M6,5 di Garut. Meski guncangannya sangat besar. Namun, gempa tidak berpotensi menyebabkan Tsunami," demikian keteramgan BMKG.

Baca Juga: Prediksi Skor & Head to Head Timnas U23 Indonesia vs Uzbekistan U23 di Semifinal Piala Asia 2024

Sementara itu, Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNBP Abdul Muhari mengungkapkan, kerusakan dan korban yang mengalami luka saat ini terus bertambah.

"Ada 110 rumah tercatat rusak serta 75 KK terimbas gempa bumi yang terjadi di Garut," terang Abdul Muhari dilansir dari ANTARA pada Minggu, 28 April 2024.

Berdasarkan data kerusakan bangunan terdampak gempa itu, yakni 41 rumah alami rusak, 11 rumah terdampak, 34 rumah mengalami rusak ringan, 21 rumah rusak sedang, dan 3 rumah rusak berat.

Baca Juga: Kawasan Industri di wilayah Cirebon Timur Kurang Mengakomodir Pencari Kerja dari Kalangan Laki-laki!

Kerusakan yang paling banyak terjadi di Kabupaten Garut sebanyak 41 rumah. Sedangkan pada wilayah lainnya seperti kerusakan di daerah Tasikmalaya mencapai 5 rumah, Kabupaten Tasikmalaya 7 rumah rusak, Kabupaten Sukabumi sebanyak 17 rumah, serta kerusakaan di Bandung mencapai 24 rumah.

Tak hanya ruma, gempa bumi yang terjadi di Garut juga berimbas pada sejumlah fasilitas publik, yakni sarana ibadah, sekolah, perkantoran sampai dengan rumah sakit.

Halaman:

Editor: Epih Pahlapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x