Saksi Kunci Pegi Muncul di Kasus Vina dan Eki, Ungkap Peristiwa Malam 27 Agustus 2016

- 27 Mei 2024, 12:19 WIB
Mang Bondol bakal menjadi saksi kunci keberadaan Pegi alias Perong di kasus Vina dan Eki dalam peristiwa malam 27 Agustus 2016.*
Mang Bondol bakal menjadi saksi kunci keberadaan Pegi alias Perong di kasus Vina dan Eki dalam peristiwa malam 27 Agustus 2016.* /Kabar Cirebon/Medsos WA Grup/

KABARCIREBON - Saksi kunci keberadaan Pegi alias Perong dalam kasus Vina dan Eki yang terjadi pada Sabtu malam Minggu 27 Agustus 2016 muncul. Saksi kunci itu adalah Mang Bondol.

Nama Mang Bondol ramai diperbincangkan di Media social. Bahkan, "Gerakan Kawal Mang Bondol" pun dihembaskan. Mang Bondol disebut-sebut saksi kunci yang menjelaskan dimana keberadaan Pegi Setiawan di malam kematian Vina dan Eki pada Sabtu malam tanggal 27 Agustus 2016.

Mang Bondol Dikawal Netizen

Bondol, atau kini populer dengan nama Mang Bondol, dikawal oleh netizen dan juga masyarakat Cirebon karena mengetahui persis di mana posisi Pegi saat peristiwa di waktu malam yang mengakibatkan Vina dan Eki meninggal dunia.

Baca Juga: Di Balik Alasan Orang Pilih Aqua Terungkap Program Penarikan Botol Plastik yang Diekspor ke Taiwan

Beredar luas dan viral flyer di kalangan netizen, Gerakan Kawal Mang Bondol atau Gerakan Kesaksian #KAWALMANGBONDOL.

Dalam flyer itu disebutkan, Mang Bondol adalah saksi kunci yang bisa membuktikan Pegi Setiawan bukanlah pelaku terkait kematian Vina dan Eki.

"Mang Bondol adalah saksi kunci yang bisa membuktikan Pegi Setiawan bukanlah pelaku," demikian tulis flyer tersebut.

Baca Juga: Pertamina Patra Niaga Dorong Pemasaran Produk Bitumen di Wilayah Regional Jawa Bagian Barat

"Mang Bondol menyebut Pegi berada di Bandung mengantar dirinya pulang pada 27 Agustus 2016 pukul 20.00. Sedangkan kejadian Vina terjadi pada 27 Agustus 2016 pukul 21.00 WIB," tulis flyer Gerakan Kawal Mang Bondol.

"Apakah mungkin dalam satu jam Pegi Setiawan bisa sampai ke Cirebon?," demikian pertanyaan diajukan dalam flyer tersebut.

"Kawal Mang Bondol agar bisa memberikan kesaksian berimbang pada kasus ini & semoga yang tidak bersalah tidak menjadi korban," tulis flyer Gerakan Kawal Mang Bondol tersebut.

Baca Juga: Singgah di Wisata Alam Bandung Ini: Nikmati Sunset-Alamnya yang Sejuk Jadi Daya Tarik bagi Pelancong

Flyer ini viral dan beredar luas di berbagai lini masa medsos, termasuk di masyarakat Cirebon, khususnya di Kepompongan.

Mang Bondol, serang pria bernama Suharsono. Ia seorang tukang kuli bangunan, warga Blok Simaja, Kepompongan, Talun, Kabupaten Cirebon, masih tetangga Pegi Setiawan.

Mang Bondol mulai muncul mengungkapkan kesaksiannya setelah Pegi ditangkap Polda Jabar dengan tuduhan sebagai otak pembunuhan berencana terhadap Vina dan Eki pada 27 Agustus 2016 atau 8 tahun lalu.

Baca Juga: Tiga Rekomendasi Tempat Wisata Kuliner Terkenal di Cirebon, Kunjungi Tiga Tempat Ini: Dijamin Ketagihan

Dalam kesaksiannya, Mang Bondol mengaku bersama Pegi pada tanggal 27 Agustus 2016 di Bandung. Mang Bondol pada Sabtu malam 27 Agustus 2026, pulang dari kerjannya dari Bandung ke Cirebon.

Ia mengaku diantar Pegi, Robi dan Ibnu ke angkot jalan kaki dari bedeng tempat mereka menginap saat mengerjakan proyek rumah tinggal di Rancamanyar, Baleendah, Kota Bandung.

"Jadi malam itu, sekitar jam 8 malam saya diantar Pegi, Ibnu dan Robi naik angkot ke Terminal Leuwipanjang. Saya pulang ke Cirebon naik bus Goodwill," tutur Mang Bondol.

Baca Juga: Taman Muara Mundu, Wisata Cirebon yang Memiliki Latar Belakang Pantai-Begitu Indahnya Melihat Hamparan Bunga

Setibanya di Cirebon, Mang Bondol mengaku melihat ada orang ribut-ribut di fly over jalan tol Kepompongan. Malam itu disebutnya ada mayat korban kecelakaan. Belakangan, dari kasus kecelakaan, beritanya berubah menjadi pembunuhan. Sampai ia mendegar rumah Pegi didatangi polisi.

Mendengar berita rumah Pegi didatangi polisi, Mang Bondol datang menemui ibu Pegi, Kartini. Dari Kartini, Mang Bondol kaget karena polisi mencari Pegi dengan tuduhan pelaku pembunuhan di fly over jalan tol Kepompongan.

"Dih Pegi. Pagi ada di Bandung. Semalam mengantar saya pulang ke Cirebon. Masa dalam semalam ada dua Pegi. Satu di Bandung satu di Cirebon," tutur Mang Bondol.

Baca Juga: Kerjanya 8 Bulan, 1.128 Anggota PPS akan Sukseskan Pilkada Kuningan

Mang Bondol menyatakan kesiapan memberikan kesaksian soal dimana keberadaan Pegi pada malam kejadian ditemukannya mayat Vina dan Eki tersebut. "Saya siap jadi saksi nanti," tutur Mang Bondol.

Kesiapan Mang Bondol sebagai saksi ini memperoleh dukungan luas masyarakat dan netizen. Hingga muncul Gerakan Kawal Mang Bondol.*

Editor: Muhammad Alif Santosa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah