Menparekraf RI Sandiaga Uno Ikut Berbelasungkawa : Almarhum Dr Dindin Jamaludin, MAg CEPP Akademisi Cerdas

26 Januari 2023, 05:49 WIB
Wakil Dekan I Tarbiyah dan Keguruan UIN Bandung Dr Dindin Jamaludin M Ag meninggal dunia. /

KABARCIREBON-Berpulangnya kepangkuan ilahi rabbi almarhum Dr Dindin Jamaludin M.Ag, CEPP membuat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Dr.H.Sandiaga Salahuddin Uno, BBA MBA pun merasa kehilangan atas kepergian sosok beliau.

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini pun menyampaikan duka cita yang mendalam atas tutup usianya Wakil Dekan I Tarbiyah dan Keguruaan UIN Sunan Gunung Djati Bandung, yang meninggal dunia Selasa, 24 Januari 2023 pukul 07.30 WIB di RS Islam Bandung karena sakit.

"Atas nama pribadi dan menteri, saya menyampaikan duka yang sangat mendalam atas wafatnya Bapak Dr. H. Didin Jamaluddin, MAg Wakil Dekan Tarbiyah dan Keguruan UIN Bandung," ujar Sandi dalam pesan singkatnya, Kamis (26/1/2024).

Baca Juga: Inilah Hadis Anjuran Gunakan Surat Pendek Ketika Jadi Imam Salat

Menparekrap Sandi pun mengenal sosok almarhum orang yang usianya masih sangat muda sekitar 42 tahun itu dikenal baik soleh, baik, kritis dan cerdas. Hal itu setidaknya bisa tercermin dari karya-karyanya yang sudah menulis lebih dari 45 buku.

Ide dan gagasanya itu dituangkan dalam sebuah buku baik dalam bahasa Indonesia maupun Inggris. Semua karya tulis itu dapat diakses melalui sholar.google.com. Dan buku buku pun sudah tersebar di berbagai kampus kampus di tanah air.

"Beliau orang baik. Semoga almarhum husnul khotimah, diampuni semua dosa dan kesalahannya, dilipatgandakan pahala amal ibadahnya," kata Sandi.

Baca Juga: OJK Tuntaskan Sebanyak 99 Kasus Jasa Keuangan: Dari 78nya Perkara Kasus Perbankan

Sebelumnya almarhum tinggal di Perumahan Komplek Permata Biru, Kelurahan Cinunuk, Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung. Jenazah di makamkan di Jl. Mariwati No.83, Sindanglaya, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat.

Semasa hidupnya, almarhum berprofesi sebagai dosen dan salah satu UIN Sunan Gunung Djati Bandung tersertifikasi keahlian dari lembaga sertifikasi internasional di Uni Eropa dan Amerika, yaitu International Board of Standars. Gelar tambahan almarhum, Dindin Jamaluddin CEPP (Certified in Education Planning Professional).

Lalu, Pengurus KAHMI Jawa Barat, Presidium MD KAHMI Kabupaten Bandung dan jabatan strategis lainnya. Almarhum pun tercatat Pengurus Persatuan Umat Islam (PUI) Provinsi Jawa Barat. Penasehat Himpunan Mahasiswa Majalengka (Himmaka) Bandung.

Baca Juga: Lirik dan Terjemahan Lagu Religi Qod Anshoha Teks Arab Indonesia

Akhir tahun 2022 almahurm pemilik suara penuh di Kongres MN KAHMI di Palu Provinsi Sulawesi Tengah mewakili Presidium MD KAHMI Kabupaten Bandung. Tentunya masih banyak jabatan lainnya yang pernah diemban beliau baik organisasi ekstra maupun intra.

Ketika menjadi mahasiswa, almarhum aktif di HMI Cabang Bandung dan pernah menjabat Presiden Mahasiswa UIN SGD Bandung.Kepergian beliau yang mendadak itu mengundang duka cita yang sangat mendalam dari berbagai elemen masyarakat.

Hal senada disampaikan oleh Wakil Menteri Agama Dr H. Zainut Tauhid Sa'adi, M.Si. Wamen Menag mengaku sangat kehilangan betul sosok almarhum yang dikenal sebagai akademisi yang baik, cerdas dan peduli terhadap sesama.

Baca Juga: Dinilai Masih Belum Sesuai Standar Kompetensi, S Sandi Wiranata: Insting Bupati Lebih Kuat

"Atas nama pribadi dan Wakil Menteri Agama, saya menyampaikan duka yang sangat mendalam atas wafatnya Bapak Dr. H. Didin Jamaluddin," kata Wamen.

Penuturan serupa diucapkan Wakil Ketua Umum (Waketum) Dewan Masjid Indonesia (DMI) Komjen Polisi (Pur) Dr (HC) Syafruddin Kambo, M.Si. Mantan Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri) mendoakan Dindin amal ibadahnya diterima. Keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran, kekuatan dan ketabahan.

Hal yang sama diungkapkan Bupati Majalengka Dr H Karna Sobahi M.MPd. Menurut Bupati Karna, Dindin merupakan keponakan dirinya dan diharapkan dapat melanjutkan karir orang tuanya yang telah meninggal duni dan berprofesi sebagai guru besar di UIN Bandung. "Usiasnya masih sangat muda dan dikenal supel, kritis, berwawasan luas, peduli terhadap sesama, santun, dan baik sekali anaknya,"tuturnya. 

Baca Juga: Kapolresta Cirebon: Awali Tahun Politik dengan Senyuman, Kondusivitas Harus Tetap Terjaga

Ucapan duka juga disampaikan oleh Komisaris Independen Bank Syariah Indonesia, Arief Rosyid, Dekan Fakultas Syariah dan Hukum, UIN Bandung, Prof. Dr. Fauzan Ali Rasyid dan puluhan ribuan mahasiswa dan alumni UIN Bandung.***

Editor: Jejep Falahul Alam

Sumber: liputan

Tags

Terkini

Terpopuler