Nama-Nama Pejabat yang Dinilai Layak Menjadi Calon Kepala DPUTR

13 Februari 2023, 00:25 WIB
Mantan Kepala DPUTR Kabupaten Kuningan, H.M. Ridwan Setiawan /Iyan Irwandi/KC/

KABARCIREBON - Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Kuningan berada di peringkat pertama selaku SKPD yang gagal bayar pada pihak ketiga yang telah mengerjakan program pembangunan tahun 2022.

Besaran dananya mencapai Rp53.215.492.330. Terdiri dari sumber anggaran pendapatan & belanja daerah (APBD) Rp42.519.340.580, bantuan provinsi (Banprov) Rp2.561.559.300 dan dana alokasi khusus (DAK) Rp8.134.592.450.

Namun untuk mengisi jabatan eselon II yang ditinggalkan oleh H.M. Ridwan Setiawan karena pensiun terhitung Januari 2023, Bupati Kuningan, H. Acep Purnama harus ekstra hati-hati. Jangan sampai menempatkan pejabat yang kurang tepat.

Baca Juga: Pejabat Tunggu Pelaksanaan Mutasi, Jabatan Kadisdikbud Jadi Incaran

“DPUTR merupakan dinas yang sangat strategis sehingga pejabat pengganti Pak Ridwan, minimal kemampuannya sama atau tidak terlalu jauh," tutur sumber dari unsur birokrat.

Dalam kondisi saat ini, orang nomor satu di kota kuda harus realistis sebelum masa akhir masa jabatan tanggal 4 Desember 2023 mendatang. Karena ada beberapa tipe pilihan yang dapat diseleksi dengan rekam jejaknya.

Yakni, pejabat eselon II yang pandai dan pinter dalam melaksanakan pekerjaan sesuai tugas, pokok dan fungsi (Tupoksi) tapi tidak lihai dalam melobi anggaran ke pemerintah provinsi atau pusat.

Baca Juga: Wabup: Mutasi dan Promosi Jabatan
Harus Berlandaskan Keahlian

Atau pejabat yang kurang baik dalam kinerjanya namun mampu mendatangkan anggaran dari luar. Atau bisa pula pilihannya, pejabat yang biasa-biasa saja tanpa inovasi dan tanpa terobosan namun tidak neko-neko.

Sedangkan pertimbangan penting saat ini adalah Kabupaten Kuningan tengah dihadapkan dalam kondisi gagal bayar karena beberapa sumber pendapatan asli daerah (PAD) yang kurang tercapai sesuai harapan.

Sementara itu, dikabarkan beberapa nama pejabat yang dinilai layak dan berpeluang ditempatkan menjadi kepala DPUTR. Di antaranya, (1). Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP), I. Putu Bagiasna.

Baca Juga: 10 Dinas Dikabarkan Berkinerja Jeblok, 3 Dinas Menempati Peringkat Terbaik

Pejabat hasil open bidding melalui seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi (JPT) pratama tersebut masih satu rumpun pekerjaan umum (PU). Sehingga sangat memungkinkan mengetahui bagaimana menjalankan roda organisasi DPUTR.

(2). Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Perdagangan dan Perindustrian (Diskopdagperin), Uu Kusmana.

Ia memiliki pengalaman yang tidak bisa dianggap remeh baik selaku kepala Bidang Penunjang Pendidikan (Pendik) Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora). Atau saat menjabat kepala Bagian Barang dan Jasa (Barjas) Setda.

Baca Juga: Kinerja Dinas yang Jeblok Akan Diumumkan ke Media Massa

(3). Kepala Dinas Perhubungan (Dishub), H. Muhammad Mutofid yang layak diperhitungkan.

Pejabat yang satu ini, disamping berkaitan dengan pendidikannya, juga pernah menduduki jabatan selaku Kepala Bidang Infrastruktur Informasi dan Teknologi Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo).

(4). Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), Yudi Nugraha. Ia tercatat menjadi sekretaris DPRKPP tahun 2016-2020 dan sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) sebelum berganti menjadi DPUTR.

Baca Juga: Dodon : Kalau Ada Dinas yang Raportnya Jeblok, Maka yang Mengangkat Kadisnya Harus Ikut Bertanggung Jawab

Pejabat yang satu ini memiliki pengalaman yang luar biasa dalam penanganan ke-PU-an. Apalagi di dinas yang sekarang terus meluncurkan berbagai inovasi dan kreatifitas untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat.

(5). Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bappeda), Usep Sumirat.

Paskapensiunnya H. Ridwan Setiawan selaku kepala DPUTR, pejabat tersebut ditunjuk selaku pelaksana teknis (Plt)-nya. Ia cukup mengetahui berbagai perencanaan pembangunan di kota kuda.

Kepala Bidang Mutasi dan Pengembangan Karier (Bangrier) Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kuningan, Saepul Bahri mengaku belum mendapatkan arahan untuk pelaksanaan mutasi.

Namun untuk mengisi kosongan jabatan kepala DPUTR, pltnya dipercayakan kepada Kepala Bappeda, Usep Sumirat. Begitu pula untuk plt kepala BKPSDM, ditangani oleh Asisten Administrasi Setda, H. Ucu Suryana. (Iyan Irwandi/KC) ***

Editor: Iyan Irwandi

Tags

Terkini

Terpopuler