Polres Indramayu Lakukan Tes DNA terhadap 3 dari 4 Mayat Tanpa Kepala, Hasilnya Sangat Mengejutkan

KABARCIREBON - Tiga dari empat mayat tanpa kepala yang ditemukan terdampar di Pesisir Lampung kini sudah teridentifikasi identitasnya.

Mereka itu merupakan nelayan asal Indramayu. Bahkan identitas mayat tanpa kepala tersebut diketahui usai polisi melakukan pencocokan tes DNA dengan pihak keluarga.

Perihal itu dibenarkan Kapolres Indramayu AKBP M Fahri Siregar melalui Kasat Polair Polres Indramayu Iptu Asep Suryana.

Baca Juga: Ini 20 Alamat Pedagang Bakso yang Enak di Andir Bandung, Silakan Coba Bakso Hatoya, Bakso Aip, dan Bakso Royal

Dikatakan dia, korban adalah nelayan cumi sekaligus anak buah kapal (ABK) KM Bintang Mutiara Jaya.

Sebelumnya, KM Bintang Mutiara Jaya itu dilaporkan karam di Perairan Karawang-Subang pada 21 Agustus 2023 sekitar pukul 09.30 WIB lalu.

Dari 12 ABK kapal motor ini sebagian besar dilaporkan hilang dan hanyut terbawa ombak ke arah Perairan Lampung.

Baca Juga: Cari Gado Gado yang Enak di Kotawaringin Barat Ini Alamatnya, Coba Cicipi Gado Gado Illin dan Gado Gado Rahmah

Usai mendapatkan laporan, Polres Indramayu kemudian mencari para keluarga korban ABK yang hilang untuk dites DNA.

"Tes DNA sudah dilakukan di RS Bhayangkara Losarang pada Selasa (19/9/2023) lalu. Polda Lampung pun dalam hal sudah mengumumkan hasil pencocokan DNA tersebut,” ujarnya.

Menurut Asep, tiga mayat tanpa kepala dilaporkan cocok dengan DNA keluarga dari Indramayu, yakni atas nama Kasdi (36 tahun) dan Tarsoni (25 tahun) warga Desa Ilir, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu.

Baca Juga: Ini 20 Alamat Pedagang Bakso yang Enak di Mentawa Baru Ketapang, Coba Cicipi Bakso Samelona dan Bakso Sampit

Keduanya kakak beradik anak dari Kayim. Satu mayat lagi yang cocok adalah Agus Sudianto (39 tahun), warga Desa Sindang Sari, Kabupaten Subang.

"DNA-nya diketahui cocok dengan pembanding Sri Anisa yang merupakan anak kandung dari korban. Identitas korban ini sudah diumumkan oleh Polda Lampung," ujarnya.

Hanya, satu mayat tanpa kepala yang ditemukan di Lampung masih terus dilakukan pencarian identitasnya. Pasalnya, mayat itu belum ada yang cocok identitasnya.

Baca Juga: Hore Nelayan Arad Indramayu Kini Bertepuk Tangan, Aturan Pembelian Solar Subsidi Akhirnya Dilonggarkan

Diterangkan Asep, ada satu keluarga lain yang dijadwalkan untuk diambil sampel DNA-nya itu yaitu Ana Novitasari yang merupakan adik kandung dari Taridi, salah satu ABK KM Bintang Mutiara Jaya yang juga hilang.

Namun, Ana berhalangan hadir karena ada kepentingan ke luar kota. "Meskipun tidak ikut tes, tapi yang bersangkutan sudah mengaku ikhlas," ucapnya.(Udi/Wawan/KC).***