Pada Wisuda Ke-XXVII, Rektor IAIN Cirebon: Mahasiswa Harus Beri Kontribusi Positif untuk Masyarakat

25 Oktober 2023, 15:09 WIB
Sebanyak 556 orang mahasiswa IAIN Syekh Nurjati Cirebon diwisuda pada hari kedua, Rabu (25/10/2023), di Ballroom Apita Hotel, Kabupaten Cirebon. /IST /

KABARCIREBON - Sebanyak 556 orang mahasiswa IAIN Syekh Nurjati Cirebon diwisuda pada hari kedua, Rabu (25/10/2023), di Ballroom Apita Hotel, Kabupaten Cirebon. Seperti diketahui, pada Rapat Senat Terbuka Wisuda dan Magister XXVII IAIN Syekh Nurjati Cirebon ini digelar selama tiga hari, mulai 24-26 Oktober 2023. 

Ke-556 mahasiswa yang diwisuda ini berasal dari dua fakultas yaitu FITK dan FUA. Sementara rincian program studinya adalah, Prodi IPS 95 orang, Biologi 115 orang, PGMI 74 orang, MPI 79 orang, Bahasa Indonesia 47 orang, SPI 39 orang, AFI 9 orang, IAT 64 orang, ILHA 16 orang, dan Sastra Arab 19 orang.

Dalam wisuda ini, IAIN Syekh Nurjati Cirebon mengangkat tema 'Bersatu, Unggul dan Mendunia Menuju Universitas Siber IAIN Syekh Nurjati Cirebon'.

Sebanyak 556 orang mahasiswa IAIN Syekh Nurjati Cirebon diwisuda pada hari kedua, Rabu (25/10/2023), di Ballroom Apita Hotel, Kabupaten Cirebon.

Baca Juga: Ini 20 Alamat Pedagang Bakso yang Murmer di Sumpiuh Banyumas, Ada Pilihan Bakso Gibran dan Baksos Juragan

Dalam sambutannya, Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Prof Dr H Aan Jaelani MAg, memberikan ucapan selamat kepada mahasiswa-mahasiswi sarjana yang diwisuda hari ini.

“Kami atas nama pimpinan dan lembaga IAIN Syekh Nurjati Cirebon mengucapkan selamat kepada adik-adik yang diwisuda hari ini. Mari kita bangun intelektualitas muslim kita untuk menjadi hamba atau insan yang bermanfaat dan memberi kontribusi positif,” katanya.

Selain itu, kata Rektor, para sarjana dan magister IAIN Syekh Nurjati Cirebon yang diwisuda hendaknya ketika di masyarakat memberi peran aktif untuk membangun negara dan bangsa, khususnya agama Islam.

Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Prof Dr H Aan Jaelani MAg, memberikan ucapan selamat kepada mahasiswa-mahasiswi sarjana yang diwisuda hari ini.

Baca Juga: Ini 20 Alamat Pedagang Bakso yang Mantul di Semarang Timur, Bisa Dicoba Bakso Lingga dan Bakso Sejoli

Prof Aan juga menjelaskan, perguruan tinggi sekarang ini berkompetisi untuk melakukan transformasi digital secara menyeluruh agar makin tangguh bersaing di kancah global. Digitalisasi itu akan lebih efektif jika para pemimpin kampus juga memiliki literasi digital yang mumpuni. 

Menurutnya, digitalisasi saat ini sudah tidak bisa ditawar-tawar lagi karena merupakan kehendak zaman. Dengan digitalisasi juga melahirkan banyak kemudahan, seperti terhadap layanan kepada mahasiswa, dosen dan publik.

Untuk itu, transformasi harus dimulai dari para pemimpin kampus yang terliterasi digital. 

Baca Juga: KNPI Tuding Dispora tak Berpihak ke Biro Perjalanan Wisata Lokal

"Ini memang butuh proses. Tapi transformasi ini harus dilakukan karena akan lebih siap bersaing di kancah internasional," paparnya.

Selain itu, katanya, digitalisasi akan membuat layanan menjadi hemat anggaran. Bahkan ke depan layanan akan semakin murah karena terbangun ekosistem yang saling terintegrasi.

"Layanan di kampus harus benar-benar dibuat yang terintegrasi, jaringan internet yang handal dan cepat untuk memenuhi seluruh layanan," ucapnya.

Baca Juga: Open Bidding Kuningan Semakin Panas karena Satu Lagi Pejabat Wanita  Bakal Ikut Bertarung

Sementara itu, Dekan FUA IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Dr H Anwar Sanusi, M.Pd mengatakan, ada sekitar 146 mahasiswa Fakultas Ushuludin dan Adab (FUA) yang diwisuda. 

Menurutnya, wisuda ke-XXVII ini merupakan wisuda yang terakhir bagi IAIN Syekh Nurjati Cirebon setelah nanti turun SK UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon.

"Wisuda di hari kedua ini aman dan kita semua tenang, karena perubahan transformasinya belum keluar. Sehingga hari ini dan besok merupakan wisuda terakhir sebelum turun SK UIN," katanya.

Baca Juga: Prabowo-Gibran Daftar Bacapres-Cawapres ke KPU, Gibran Bocorkan Program Kerjanya

Terkait dengan kesiapan UIN Siber, Anwar sudah mempersiapkan FUA menyongsong transformasi kelembagaan ini. Hal itu sudah dilakukannya dengan berbagai persiapan dan kegiatan yang digelar. 

"Kita juga undang pemateri dari luar negeri, dan pada seminar kita menggandeng tiga negara. Insya Allah pada 10 Nopember 2023 kita akan datang ke Iran untuk kerjasama FUA terkait transformasi kelembagaan," terangnya.

Anwar juga menegaskan, sebagaimana pidato Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon maka pihaknya sudah mempersiapkan diri dengan dunia digital, termasuk lulusan juga dipersiapkan.

Baca Juga: Berkat Kekompakan Kadisdikbud dan Kepala BPKAD Kuningan, Dana TPG Cair Rp57 Miliar

Dalam menyongsong transformasi kelembagaan, pihaknya juga sudah mempersiapkan kurikulum berbasis siber, kemudian dari tiap-tiap jurusan sudah diwakili dua dosen untuk penyusunan modul digital dan lainnya. 

"Jadi harapan kita pada wisuda ke-XXVII ini, para lulusan dengan kemampuan mereka bisa menciptakan lapangan pekerjaan, karena mereka sudah dibekali dan sudah sudah bisa mengaplikasikan hasil dari kurikulum berbasis Siber," ujarnya.(Fanny)

Editor: Fanny Crisna Matahari

Tags

Terkini

Terpopuler