Kebakaran Hebat yang Melanda Pabrik Rotan di Cirebon Telan Kerugian Lebih dari Rp10 Miliar

22 April 2024, 19:57 WIB
Ilustrasi kebakaran yang melanda pabrik rotan di Kabupaten Cirebon /

KABARCIREBON - Kebakaran hebat yang melanda pabrik rotan, PT Indigo Sejahtera Mandiri di Jalan Yudhistira, Desa Karang Asem, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon menelan kerugian hingga Rp10 miliar.

General Manager PT Indigo Sejahtera Mandiri, Herry Dasa mengungkapkan, pusat utama kebakaran tersebut terjadi di Furniture yang sudah siap packing, dan siap ekspor ke negara-negara Eropa dan Amerika Serikat. Sehingga, 10 kontainer siap kirim tersebut ludes terbakar hingga menelan kerugian miliaran rupiah.

"Kerugian ditaksir sekitar Rp2,5 miliar - Rp2,7 miliar itu hanya berupa barang furniture saja, dan belum termasuk bangunan, kendaraan dan alat-alat lainnya," terang Herry Senin, 22 April 2024.

Baca Juga: Satgas Saber Pungli UPP Kota Cirebon Gelar Razia Calo dan Jukir Liar

Sebelumnya telah terjadi kebakaran hebat yang meluluhlantahkan pabrik rotan PT Indigo Sejahtera Mandiri di Desa Karang Asem, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon pada Senin, 22 April 2024 sekira pukul 00.40 WIB.

Dalam insiden itu, tidak ada korban jiwa, akan tetapi seluruh bangunan ludes terbakar termasuk kendaraan dan barang siap ekspor yang berada pada ruangan gudang penyimpanan yang berjumlah 10 kontener.

Kepala Bidang (Kabid) Pemadaman Penyelamatan dan Sarana Prasarana (PPSP) Dinas Pemadaman Kebakaran Penyelamatan Kabupaten Cirebon, Eno Sujana, menjelaskan, petugas berjibaku selama empat untuk memadamkan api yang membakar pabrik rotan. Kemudian dilanjutkan dengan pendingan selama dua Jam.

Baca Juga: Pemda Cirebon Gelontorkan Anggaran Rp 7,9 Miliar untuk Peningkatan Jalan Arjawinangun-Suranenggala

"Dalam Musibah kebakaran tersebut bangunan dan semua isi habis terbakar. Kami belum dapat mengetahui penyebab awal kebakaran dan sekarang masih dalam penyelidikan dari Polresta Cirebon," ungkap Eno.

Ia menjelaskan, awal laporan diketahui bahwa pihak keamanan pabrik mendengar suara ledakan yang diduga dari tabung gas argon. Kemudian, pihak keamanan mengecek sumber dari ledakan tersebut. Setelah ditelusuri didapati adanya api diruang tengah yang digunakan sebagai ruang finishing dan penyimpanan barang siap ekspor.

"Sekitar pukul 00.50 WIB kami kerahkan Sektor Damkar Weru meluncur ke Lokasi. Saat tiba di lokasi api begitu besar dan sudah menjalar kesemua bangunan. Untuk mengantisipasi makin meluasnya yang mengalami kebakaran meminta bantuan dari sektor Damkar lainya," katanya.

Baca Juga: Peringati Hari Kartini di Cirebon, Wabup Ayu: Pemerintah Dorong Peran Aktif Perempuan dalam Kemajuan Keluarga

Bahkan, lanjut Eno, pihaknya menambah armada untuk dikerahkan bantuan dari Sektor Damkar Sumber, Palimanan, Arjawinangun, Gunungjati Lemah Abang dan Pangenan. Serta Bantuan dari Dinas Damkar Kota Cirebon dengan Total unit yang dikerahkan sebanyak 11 Unit.

"Material yang terbakar meliputi bahan produksi pembuatan furniture rotan, kayu dan bahan lainya yang mudah terbakar. Kemudian barang produksi siap ekspor dan lima unit kendaraan R4 serta dua unit R2. Perkiraan kerugian diperkirakan Rp10 miliar dan tidak ada korban jiwa," kata Eno.***

 

 

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: liputan

Tags

Terkini

Terpopuler