BIJB Sudah Dapat Melayani Keimigrasian

- 28 Desember 2020, 06:05 WIB
 Tati/KC SUASANA di Terminal Bandara Kertajati Majalengka di hari libur menjelang Natal sepi, yang berkunjung ke bandara hanya mereka yang sengaja bermain untuk sekadar ingin tahu suasana bandara saat ini serta ingin tahu kondisi terminal bandara, Kamis (24/12/2020).*
Tati/KC SUASANA di Terminal Bandara Kertajati Majalengka di hari libur menjelang Natal sepi, yang berkunjung ke bandara hanya mereka yang sengaja bermain untuk sekadar ingin tahu suasana bandara saat ini serta ingin tahu kondisi terminal bandara, Kamis (24/12/2020).*

MAJALENGKA, (KC Online).-

PT Bandaraudara Internasional Jawa Barat  (BIJB) memberikan diskon besar-besaran bagi maskapai yang bersedia melakukan penerbangan ke Bandara Kertajati. Begitu pula kepada penyedia jasa layanan transportasi angkutan darat yang melakukan kerja sama dengan PT BIJB untuk melakukan antar jemput penumpang bandara.

Vp  of Corporate Secretary and  Public  Communication PT BIJB Handika Suryo Syaiful, mengungkapkan, hal itu dilakukan untuk mendorong adanya penerbangan kembali ke Bandara Kertajati yang hingga kini belum mulai beraktivitas, sejak pandemi Covid-19 melanda semua belahan dunia, yang berdampak pada lesunya aktivitas penerbangan ke Kertajati sejak Mei 2020.

Menurutnya,  saat ini belum ada maskapai yang bersedia kembali melakukan penerbangan ke Bandara Kertajati, karena jumlah penumpang minim. Tingkat keteriisian penumpang masih di bawah 50 persen. Sehingga jika dipaksakan, maka maskapai akan merugi.

“Diskon juga berlaku bagi parkir pesawat serta tenan di dalam dan luar yang disiapkan di Terminal Bandara Kertajati,” katanya.

Menurutnya,  sambil menunggu bangkitan penumpang yang melakukan penerbangan ke Bandara Kertajati, pihak manajemen kini terus mendorong agar segera terealisasinya penerbangan umroh dan kargo dari BIJB.

“BIJB terus berkoordinasi dengan para pelaku kargo dan operator untuk merealisasikan penerbangan kargo dari BIJB,” katanya.

Ia mengemukakan,  Bandara Kertajati juga sudah dapat melayani pemeriksaan keimigrasian, yang salah satunya untuk umrah. Surat Dirjen Imigrasi mengenai hal tersebut telah diterima PT BIJB pada 8 Desember 2020. Sehingga hal itu memupus keraguan masyarakat akan pelayanan haji dan umrah dari Bandara Kertajati.

“Kaitan dengan Covid beberapa waktu lalu memang hanya ada 7 bandara yang melayani keimigrasian umrah, namun sekarang Bandara Kertajati sudah masuk sebagai bandara yang melayani keimigrasian tersebut,” katanya.

Handika menyampaikan,  kontrak kerja antara PT BIJB dengan maskapai penerbangan umrah juga masih berlaku, yakni dengan Garuda Indonesia. Hanya kini untuk melayani umrah tersebut, masih menunggu Pemerintah Arab Saudi untuk membuka kembali perjalanan umrah.

“Persoalan lain yang kemungkinan menjadi sedikit hambatan adalah adanya pembatasan usia bagi jemaah umrah, yang mengharuskan usia 50 tahun ke bawah. Sementara rata-rata jemaah yang berangkat umrah usainya di atas usia 50 tahun,” tuturnya.(Tati/KC)

Editor: Dandie Kabar Cirebon


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x