Network
KABARCIREBON- Kekosongan jabatan kepala sekolah dasar (SD) di Kabupaten Cirebon, jumlahnya ratusan. Namun, kekosongan tersebut akan segera diisi. Dinas Pendidikan (Disdik) pun sudah mengajukan ke BKPSDM setempat agar nantinya bisa diproses untuk dilantik.
Plt Kepala Disdik Kabupaten Cirebon, Ronianto menjelaskan, pengisian jabatan kepala sekolah yang mengalami kekosongan akan segera terisi secepatnya agar roda organisasi bisa berjalan optimal sebagaimana mestinya.
"Rencana pengisian jabatan kepsek itu sudah kita ajukan ke BKPSDM Kabupaten Cirebon. Saat ini, ada lebih dari 100 kepala SD yang kosong dan harus segera diisi untuk mengoptimalkan roda organisasi," kata Ronianto, Rabu (13/4/2022).
Ratusan posisi kepsek yang kosong tersebut, tegas dia, harus segera terisi, dan kini prosesnya tinggal menunggu tahap selanjutnya. Ia menerangkan, saat ini tahapan yang akan ditempuh adalah Tim Penilai Kinerja (TPK) yang di dalamnya ada Baperjakat.
Hanya saja, kata Ronianto, waktu untuk pelaksanaannya memang masih belum disepakati. Meski demikian, ia yakin akan dilakukan di bulan ini juga. "Kalau waktunya belum, nanti setelah TPK rapat, baru nanti ditentukan kapan waktu pelaksanaannya. Yang jelas belum disepakati waktunya, tapi dimungkinkan bulan ini, mudah-mudahan secepatnya," kata Ronianto.
Setelah tahapan tersebut selesai, lanjutnya, maka proses pengisian melalui mutasi dan rotasi baru bisa dilakukan. Sementara itu, Kepala BKPSDM Kabupaten Cirebon, Hilmy Riva'i menjelaskan, proses mutasi dan rotasi di lingkungan Disdik akan dilaksanakan serentak dengan pelantikan ribuan tenaga PPPK.
Ia juga mengakui, BKPSDM sudah menerima pengajuan dari Disdik dengan jumlah sekitar 200 orang. "Jumlahnya sekitar 200 an kalau tidak salah, nanti prosesnya dibarengkan dengan pelantikan tenaga PPPK sebanyak 1.715 orang," ungkap Hilmy.(Ismail)
