Network
Antara lain, Tarqiyatul Iman, sebagai ujian keimanan. Musibah/bencana merupakan salah satu ujian keimanan, Allah menguji hambanya, maka kita harus menerima semua ketentuan dari Allah ta’ala dengan ikhlas dan penuh kesabaran, karena bisa jadi musibah yang menimpa itu akan menjadi penghalang terjadinya musibah yang lebih besar lagi.
Musibah juga mengajarkan kepada kita untuk menguatkan keimanan karena milik Allah lah segala yang ada dibumi dan langit, manusia hanya mampu berupaya tetapi Allah yang telah mentakdirkannya.
Melalui musibah dapat menjadi washilah meningkatnya keimanan dan ketakwaan bagi kita semua.
“Selain itu, musibah ini sebagai kifaratul danbi, sebagai penggugur dosa. Musibah yang terjadi dapat menjadi sarana penggugur dosa asal bisa diterima dengan ikhlas, sebagaimana hadits Rasulullah SAW. Ketika tertimpa musibah hendaknya memperbanyak istighfar dan berdoa, bukan justru mengeluh atau berputus asa. Mengeluh tidak akan menyelesaikan musibah apapun bahkan akan menambah beban secara psikologis,” papar Ustad Imin, Selasa (29/11/2022).
Berkaiatan dengan hal itu, Sekretaris Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Kab. Kuningan, H Suleha, beserta Bendahara Moh Chaeri, mengemukakan, atas kepedulian terhadap para korban bencana alam gempa bumi Cianjur, pengurus MKKS SMA/SMK dan SLB se-Wilayah Kantor Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jabar Wilayah X berangkat menuju Cianjur.
