Jika Mempersulit Industri Akan Melestarikan Kemiskinan dan Pengangguran

- 6 Januari 2023, 08:11 WIB
Kegiatan kick of meeting perencanaan tahun 2024 menjadi rapat perdana penanda dimulainya rangkaian perencanaan pembangunan untuk tahun 2024
Kegiatan kick of meeting perencanaan tahun 2024 menjadi rapat perdana penanda dimulainya rangkaian perencanaan pembangunan untuk tahun 2024 /Iyan Irwandi/

KABARCIREBON - Apabila mempersulit masuknya industri ke wilayah Kabupaten Kuningan yang dikenal sebagai kabupaten konservasi, maka sama saja melestarikan kemiskinan dan pengangguran yang kini jumlahnya semakin meningkat. 

Pasalnya, kehadiran kawasan industri tidak menampikan keberadaan kabupaten konservasi yang sudah lama digaungkan karena bukan berarti alergi terhadap investasi.

Namun hal tersebut dapat diatur dengan pola ruang yang ada melalui rencana tata ruang wilayah (RTRW) sebagaimanamestinya.

Baca Juga: Sudah Empat Tahun Menjabat, Kinerja Sekda Kuningan Dievaluasi

“Jika mempersulit kehadiran industri, kita hanya akan melestarikan kemiskinan dan pengangguran saja,” kata Bupati Kuningan, H. Acep Purnama.

Menurutnya, jangan sampai  terus berwacana penanggulangan kemiskinan dan pengangguran. Tapi tidak  beranjak untuk menyusun langkah yang taktis, strategis dan kongkrit. Sedangkan hal tersebut merupakan isu utama yang harus masuk dalam RPD.

Intervensi yang dapat secara signifikan mengurai dua persoalan tersebut adalah investasi yang padat serapan tenaga kerja. Sehingga mesti ada peningkatan regulasi hingga kemudahan layanan lainnya.

Baca Juga: Bupati Kuningan: Reformasi Birokrasi Mengamanatkan Terwujudnya Pemerintahan yang Bersih

Dalam rancangan RTRW Kabupaten Kuningan juga telah diarahkan untuk pembangunan infrastruktur yang memadai agar dapat meningkatkan daya tarik bagi para investor guna menanamkan modalnya.

Halaman:

Editor: Iyan Irwandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x