Dalam Pengembangan UMKM, Trisakti Berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten

- 16 Januari 2023, 17:22 WIB
Para dosen Trisakti Jakarta melakukan survai terhadap 5 UMKM unggulan Kabupaten Kuningan
Para dosen Trisakti Jakarta melakukan survai terhadap 5 UMKM unggulan Kabupaten Kuningan /Iyan Irwandi/

KABARCIREBON - Kotoran sapi yang berada di sejumlah desa di Kecamatan Cigugur Kabupaten Kuningan diteliti oleh belasan dosen Univeristas Trisakti Jakarta. Mereka berkeinginan mengembangkan pengolahan kotoran tersebut.

Namun sebelumnya, mendatangi terlebih dahulu Koperasi Karya Nugraha yang bergerak di usaha susu sapi. Koperasi setempat merupakan salah satu dari lima UMKM yang mendapatkan perhatian dari lembaga akademisi tersebut.

"Kami bermaksud berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Kuningan," kata Ketua LPPM Universitas Trisakti, Astri Rinanti, Senin (16/1/2023).

Baca Juga: Inovasi Geliat Sibadu Mirakyat Sabet Penghargaan Top 5 KIJB

Kolaborasi itu sendiri dilakukan dengan melakukan penelitian dan pengabdian masyarakat di bidang koperasi dan UMKM melalui aktivitas akademik. Seperti seminar, diskusi dan dialog. Termasuk pemagangan yang dilakukan bersama-sama.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perdagangan & Perindustrian (Diskopdagperin) Kabupaten Kuningan, Uu Kusmana, mengakui jika kotoran sapi tersebut menarik perhatian dosen Trisakti untuk diteliti.

Sedangkan kehadiran para dosen yang tergabung dalam Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Trisakti Jakarta tersebut bertujuan melakukan kunjungan lapangan tahap kedua.

Baca Juga: Menciptakan Inovasi Tanpa Membebankan APBD

Hal itu sebagai salah satu implementasi dari Memorandum of Understanding (MoU) antara pihak kampus dengan Pemerintah Kabupaten Kuningan.

Selama dua hari di bawah kepemimpinan Astri Rinanti, para dosen mengunjungi sekaligus meneliti 5 sentra UMKM unggulan Kabupaten Kuningan. Yakni, UMKM Koperasi Karya Nugraha Kecamatan Cigugur.

UMKM sentra Ubi Ungu Desa Bandorasa Kulon Kecamatan Cilimus, UMKM sentra tape ketan Desa Tarikolot dan UMKM Kopi Desa Cibeureum Kec Cibeureum serta UMKM sentra alat kebersihan Desa Tarikolot Kecamatan Pancalang.

Baca Juga: Koperasi Karya Nugraha Raih Penghargaan Nasional

Kegiatan dilanjut dengan diskusi antara dosen Universitas Trisakti dengan dirinya dan para pelaku usaha yang terlibat dalam kegiatan kunjungan lapangan di Hotel Cordela.

Tujuannya untuk brainstorming atau proses sebuah kelompok yang berupaya mencari solusi atas masalah yang dihadapi dengan menghimpun semua ide yang disumbangkan setiap anggota.

"Diskusinya berlangsung hangat karena saling mengeluarkan ide-ide inovatif dalam pemecahan masalah yang dihadapi para UMKM," ucapnya.

Baca Juga: Penasaran terhadap Sibadu Mirakyat, Jateng Belajar ke Diskopdagperin

Hasil penelitian dan diskusi akan dituangkan dalam roadmap kegiatan yang selaras dengan program pengembangan sekaligus pemberdayaan koperasi dan UMKM.

Sehingga dengan adanya kolaborasi tersebut dapat membantu Pemerintah Kabupaten Kuningan dalam pengembangan UMKM. Sekaligus akselerasi pencapaian target kinerja Pemerintah Kabupaten Kuningan sesuai RPJMD tahun 2018-2023.

"Kami bakal bekerja keras dalam mewujudkan program pilot project ini karena bisa sangat berguna dalam upaya membangun ekonomi masyarakat kerakyatan" ujarnya. (Iyan Irwandi/KC)***

Editor: Iyan Irwandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah