Network
KABARCIREBON - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Stasiun Meteorologi Kertajati- Majalengka mengingatkan potensi hujan disertai angin kencang yang akan terjadi pada tanggal 9-11 Februari di wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan.
Prakirawan Cuaca BMKG Jatiwangi Majalengka, Ahmad Faizin mengatakan, berdasarkan analisis, hujan disertai angin kencang di wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan hari ini dan beberapa hari ke depan disebabkan oleh terbentuknya siklon tropis Freddy di Samudera Hindia, sebelah selatan Pulau Jawa dan beberapa pusat tekanan rendah lainnya di wilayah utara dan selatan ekuator Indonesia.
"Serta terdapat belokan angin sehingga meningkatkan pertumbuhan awan-awan hujan yang berpotensi menimbulkan hujan disertai angin kencang di wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan. Berdasarkan hasil pengamatan hari ini dari BMKG Stasiun Meteorologi Kertajati arah kecepatan angin umumnya dari arah Barat dengan kecepatan maksimum mencapai 48 km/jam," kata Faizin, Kamis (9/2/2023).
Menurutnya, kondisi hujan disertai angin kencang di wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan diperkirakan kecepatan anginnya dapat mencapai nilai maksimum hingga 56 km/jam dan masih akan berlangsung hingga dua hari kedepan.
BMKG pun mengimbau masyarakat agar lebih waspada dan berhati-hati jika beraktivitas diluar rumah atau saat berkendara.
"Dan dampak yang dapat ditimbulkan seperti pohon tumbang, baliho roboh, banjir, tanah longsor, dan lain-lain, serta peningkatan tinggi gelombang mencapai 1.25 - 2.5 meter di perairan utara Cirebon dan Indramayu," ujarnya.(Fanny)
