Pencarian Selama 7 Hari Tidak Membuahkan Hasil, Kalak BPBD: Maafkan Kami, Emak Caswiti

- 3 Maret 2023, 06:00 WIB
Kalak BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana mendatangi rumah Nenek Caswiti guna memohon maaf karena tidak bisa menemukan suaminya, Abah Sarka.
Kalak BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana mendatangi rumah Nenek Caswiti guna memohon maaf karena tidak bisa menemukan suaminya, Abah Sarka. /Iyan Irwandi/KC/

Dibantu relawan penanggulangan bencana, proses pencarian dipimpin langsung oleh Kalak BPBD Kabupaten Kuningan,Indra Bayu Permana.

Selama tujuh hari, mereka bergelut dari pagi hingga sore di area Sungai Cisanggarung. Karena diduga, hilangnya Abah Sarka akibat tenggelam walaupun tidak ada seorang saksi yang melihat kejadiannya.

Hari pertama, tiga unit perahu karet dan tim gabungan dibagi menjadi dua kelompok. Yakni, tim SAR air dan darat. Mereka melakukan pencarian di sungai setempat serta sisi kanan dan kiri sungai sejauh 2,6 KM.

Baca Juga: Sudah 2 Kali Jadi Bupati Kuningan, H. Acep Purnama Siap Mencalonkan Lagi

Di hari kedua, pencarian dilanjutkan tetapi dengan ditambah kekuatan personilnya termasuk melibatkan tim Basarnas Korpos Cirebon, Akar, perangkat desa dan masyarakat setempat dengan jumlah sekitar 100 orang.

Penyelusuran di Sungai Cisanggarung menggunakan empat unit perahu karet. tTetapi tim darat mencarinya dari mulai titik lokasi awal yang diduga hilangnya Abah Sarka sampai ke Bendungan Cikeusik Kecamatan Cidahu. Jarak tempuhnya 26 KM.

Hari ketiga, tim pencarian dibagi 1 tim air (Basarnas + relawan) dan 1 unit river boat (5 orang). Mereka melakukan pengecekan ulang menggunakan peralatan Aqua Eyes di beberapa titik yang disinyalir kemungkinan korban berada.

Baca Juga: Ada 3 Isu Paling Hot Terjadi di Kabupaten Kuningan

Sedangkan 3 tim air (BPBD + relawan) dan 3 unit river boat (15 orang) melakukan pencariannya mulai dari  Bendungan Cikeusik.

Halaman:

Editor: Iyan Irwandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah