Rider Diskopdagperin GOWES to UMKM, Bahan Baku Tape Ketan Kuningan masih Didatangkan dari Indramayu & Karawang

- 12 Mei 2023, 05:30 WIB
Puluhan Rider Diskopdagperin GOWES to UMKM ke sentra tape ketan Desa Tarikolot.
Puluhan Rider Diskopdagperin GOWES to UMKM ke sentra tape ketan Desa Tarikolot. /Iyan Irwandi/KC/

KABARCIREBON - Tape ketan yang merupakan makanan khas Kabupaten Kuningan yang seringkali diburu oleh pengunjung dari luar daerah maupun perantau sebagai oleh-oleh utama memiliki potensi yang luar biasa.

Tapi dalam produksinya masih terkendali berbagai hal. Terutama bahan baku berupa beras ketan yang masih didatangkan dari Kabupaten Indramayu dan Kabupaten Karawang.

Ditambah lagi, daun jambu yang biasa digunakan sebagai pembungkus tape ketan juga masih dikirim dari daerah Brebes Provinsi Jawa Tengah.

Baca Juga: Untuk Mengajukan Bacalegnya, Sejumlah Partai Politik Booking ke KPU Kuningan

Sehingga hal itu disikapi serius oleh Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perdagangan & Perindustrian (Diskopdagperin).

"Potensi tape ketan sangat luar biasa sehingga saya akan berusaha membantu para pelaku UMKM untuk memperoleh bahan baku yang lebih mudah," kata Kepala Diskopdagperin Kabupaten Kuningan, Kamis 11 Mei 2023.

Ia menyebutkan agar ke depan bahan baku tape ketan berupa beras ketan lebih terjangkau, maka harus dihasilkan atau diproduksi oleh para petani lokal kota kuda.

Baca Juga: Di Tengah Situasi Sulit, Kuningan masih Mampu Mempertahankan Penghargaan WTP

Karena dampaknya dapat memperkuat pendapatan atau peningkatan kesejahteraan sekaligus memperkuat jaringan ekonomi lokal.

Untuk itu, dirinya akan segera berkoordinasi dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Kuningan di bawah komando H. Ahmad Juber.

Sementara itu, sebagai bagian dari upaya memperkuat ekonomi lokal dan mewujudkan Visi Kabupaten Kuningan Ma'mur, Agamis dan Pinunjul (Maju) berbasis desa tahun 2023.

Baca Juga: Dua Dinas dan Satu Jabatan Staf Ahli Bupati Kuningan Diprediksi Bakal Dilelang Terbuka

Diskopdagperin Kuningan menyerap berbagai informasi lengkap tentang UMKM tape ketan di Desa Tarikolot.
Diskopdagperin Kuningan menyerap berbagai informasi lengkap tentang UMKM tape ketan di Desa Tarikolot.

Diskopdagperin melalui konsep kolaborasi hexahelix senantiasa mengajak semua pihak untuk mendukung sekaligus berpartisipasi dalam memajukan sektor UMKM.

Sebelumnya, puluhan rider Diskopdagperin Kabupaten Kuningan yang terdiri dari pejabat struktural.

Dan fungsional serta staf mengunjungi sentra tape ketan Desa Tarikolot Kecamatan Cibeureum.

Baca Juga: Dishub Bolak-balik Konsultasi ke Provinsi Demi Realisasikan Program Kuningan Caang

Kedatangan mereka dalam rangkaian kegiatan program Gerebeg ObyEk Wisata dan Desa to UMKM (GOWES to UMKM) untuk menyerap berbagai informasi lengkap para pelaku UMKM.

Untuk itu, kedatangannya pun didampingi lembaga keuangan mitra yang konsen membantu pengembangan UMKM.

Yakni, PT. Pegadaian yang merupakan salah satu badan usaha milik nasional (BUMN).

Baca Juga: Etik & Dede Dilempar ke Provinsi dan Pusat, 5 Incumbent PKS Tetap Mencalonkan di Kuningan

Sehingga digelar pula diskusi ringan, berbagi pengalaman serta memberikan saran dan masukan konstruktif kepada 19 pelaku UMKM di rumah Ny. Sukaesih (pengusaha tape ketan Binangkit) Desa Tarikolot.

GOWES to UMKM ke sentra tape ketan Desa Tarikolot Kecamatan Cibeureum merupakan yang ke-7 kalinya.

Karena 6 kegiatan serupa sebelumnya menyasar Desa Cibuntu, Wisata Air Panas Desa Subang Kecamatan Subang.

Telaga Surian Desa Puncak Kecamatan Cigugur, Bumi Perkemahan (Buper) Trijaya Kecamatan Mandirancan.

Desa Cipakem Kecamatan Maleber dan sentra alat kebersihan Desa Tarikolot Kecamatan Pancalang. (Iyan Irwandi/KC) ***

Dapatkan informasi terbaru dan terpopuler dari Kabar Cirebon di Google News

Editor: Iyan Irwandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah