Ia memastikan, persiapan pemberangkatan haji tahun ini, dari sembilan kloter yang akan berangkat, ada dua kloter yang sudah siap 100 persen, yakni kloter empat dan kloter tujuh. "Kloter empat dan kloter tujuh tinggal berangkatnya saja, sudah siap 100 persen," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon mencatat ada tujuh calon jamaah haji di wilayahnya yang dipastikan gagal berangkat ke Tanah Suci pada ibada haji tahun 2023.
Baca Juga: Dibutuhkan Sosok Ketua KONI Profesional dan Track Record yang Bagus
Hal tersebut berdasarkan hasil screening kesehatan yang dilakukan oleh Dinkes Kabupaten Cirebon beberapa waktu lalu. Kepala Dinas setempat, dr. Hj. Neneng Hasanah melalui Sub Koordinator Surveilans dan Imunisasi, Dendi Hamdi menjelaskan, pihaknya melakukan screening kesehatan tahap pertama yang dimulai dari sejak tanggal 8 hingga 23 Mei 2023.
Berdasarkan data dari Kemenag setempat, calon jamaah haji yang akan diberangkatkan sebanyak 2.421 jamaah. Dari sebanyak 2.421 jamaah yang sudah datang ke Dinas Kesehatan untuk memeriksakan kesehatannya baru 2.211 jamaah, kurang 210 lagi. Hal tersebut karena perpanjangan pelunanasan hingga 19 Mei kemarin.
“Dari 2.211, kami menetapkan sebanyak 1.598 jamaah memenuhi syarat dan yang memenuhi syarat istitoah dengan pendamping itu sebanyak 824 jamaah. Dan yang tidak memenuhi syarat kesehatan itu ada tujuh jamaah,” ungkap Dendi.***