Masyarakat Majalengka sendiri belum maksimal menyediakan oleh–oleh haji dan umrah. Ada warga yang berjualan namun tokonya justru di Cirebon.
Pedagang di Majalengka kebanyakan hanya menyediakan qurma aneka jenis, belum disertai barang lainnya.
Di Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Majalengka tidak ada data dan catatan menyangkut pedagang oleh-oleh haji dan umrah. “Tidak ada,” ungkap sumber di Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Majalengka.(Tati Purwati/Kabar Cirebon)