Perguruan tinggi, dalam hal ini harus mampu mengakomodasi kebutuhan dunia kerja dengan menyiapkan sarjana-sarjana yang memiliki keterampilan profesional dengan menyiapkan infrastruktur kurikulum yang mampu mempertemukan prinsip equality dan memunculkan keunggulan institut.
Baca Juga: Kondisi Embarkasi Indramayu Dikritik, Stafsus Menag RI Sebut Wajar Karena Masih Baru
"Tanpa perlu melepaskan diri dari rutinitas dan konversi mata kuliah yang perlu dianalisis secara mendetail," tuturnya.
Hadir sebagai narasumber adalah H. Faozan, yang merupakan pakar kurikulum KKNI dari Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah UIN Syarif Hidayatullah.
Ia memberikan insight mengenai konsep kurikulum KKNI yang perlu disusun secara ideal yang merupakan pondasi penting dalam penyusunan kurikulum MBKM.