Kesadaran Masyarakatnya yang Rendah, Pengelolaan Sampah Rumah Tangga di Majalengka Belum Dilakukan Maksimal

- 5 September 2023, 06:00 WIB
Ilustrasi tumpukan sampah di Majalengka
Ilustrasi tumpukan sampah di Majalengka /Foto/Dok/KC/

KABARCIREBON - Hampir di semua wilayah di Kabupaten Majalengka, pengelolaan sampah rumah tangga belum dilakukan secara maksimal. Sebagian besar masyarakat pedesaan bahkan masih membuang sampah ke pinggir sungai atau jalan raya, karena dianggap lebih mudah dan cepat.

Sehingga ketika musim kemarau sampah yang dibuang oleh masyarakat beterbangan ke jalan dan sebagian lagi menumpuk di dasar sungai yang airnya mengering.

Wakil Bupati Majalengka Tarsono D Mardiana mengungkapkan, saat ini kesadaran masyarakat untuk membuang sampah di TPS masih minim.

Baca Juga: Sekalipun Polemik Demokrat dengan NasDem Dianggap Selesai, AHY Tidak Akan Lupa ‘Pengkhianatan’ Anies Baswedan

Sehingga inginnya mudah menurut dirinya sendiri, tanpa mempedulikan kenyamanan orang lain apalagi keindahan.

Menurutnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka sudah membangun sejumlah tempat pengelolaan sampah di sejumlah desa dan kelurahan.

Namun ada sebagian yang berjalan dan ada juga yang tinggal bangunan dan peralatan pengolahan.“Ada juga yang berjalan membuat magot untuk pakan ikan,” katanya.

Ia menyebutkan, persoalan yang paling mendasar untuk pengelolaan sampah dan pembuatan magot ini adalah tidak disiplinya masyarakat dalam memilah sampah. Sehingga sampah organik dan anorganik tetap bersatu.

Halaman:

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah