KABARCIREBON - Tiga orang warga berebut untuk menjadi Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Perusahaan Air Minum (PAM) Tirta Kamuning Kabupaten Kuningan paska meninggalnya direktur sebelumnya, H. Deni Erlanda yang meninggal karena sakit.
Yakni, Asisten Ekonomi & Pembangunan Setda yang kini merangkap selaku Pelaksana Tugas (Plt) Perumda PAM Tirta Kamuning, Ukas Suharfaputra (dua kali perpanjangan), warga Desa Cimekar Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung, Erwin Jaya Zuchr dan warga Gang Jokosono Lingkungan Rahayu RT 8 RW 1 Kelurahan Ciporang Kecamatan Kuningan, H. Rohendi.
Ketiga kandidat yang sudah mengantongi serifikat kompetensi ahli manajemen air minum tingkat utama, lolos seleksi administrasi dan akan segera mengikuti tahapan uji kepatutan dan kelayakan oleh tim seleksi (Timsel) yang diketuai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kuningan, H. Dian Rachmat Yanuar.
Baca Juga: Meski Ada Putra Kuningan tapi Pemilihan Capres Bukan Seperti Pemilihan Bupati
Namun di balik berebutnya kursi empuk yang menggiurkan tersebut, pelayanan distribusi air ke Perum Korpri Cigintung Kelurahan Cigintung Kecamatan Kuningan Kabupaten Kuningan diduga terbaikan karena sejak tanggal 20 Agustus hingga sekarang, distribusi air sering mati.
Informasi yang berhasil dihimpun, menyebutkan, warga sempat melaporkan kondisi sering matinya pendistribusian air melalui whatsapps (WA) ke Plt Direktur PAM Tirta Kamuning, Ukas Suharfaputra pada tanggal 17 Agustus 2023 dan katanya akan ditindaklanjuti.
Namun tetap saja, air sering mati karena terkadang mengalir pada sore atau malam hari saja dan kalau lebih dari jam 06.00 WIB, kembali mati lagi. Bahkan sering pula ketika air mengalir, malah tidak jernih melainkan agak keruh.
Baca Juga: Sebentar Lagi Lengser, Bupati Kuningan Tetap Diganjar Penghargaan Anugerah Anubhawa Sasana