Network
KABARCIREBON - Sebuah batu permata berwarna biru violet ditemukan di Indramayu. Batu mulia tersebut diduga jenis blue sapphire. Batu itu ditemukan Asep Syaefullah di dalam peti yang terkubur di tanah sawah Desa Sukahurip, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu.
"Batu ini sangat menakjubkan. Saya tak menyangka jika di tanah Bumi Wiralodra Indramayu ini, mengandung batuan permata amethyst. Bahkan, lebih dari itu pun ada jenis batuan mulia yang jauh lebih indah dibandingkan permata amethyst. Yaitu blue safir violet," tutur Asep Syaefullah kepada Kabar Cirebon, Kamis, 21 Desember 2023.
Uniknya, batu tersebut memiliki indeks bias lebih jauh dan lebih tinggi dibandingkan permata amethyst. Bahkan, batu permata biru violet Indramayu itu, memiliki kemampuan memantulkan atau mengembalikan cahaya ketika terpapar.
Baca Juga: Polres Cirebon Kota Laksanakan Apel Gelar Pasukan Ops Lilin Lodaya 2023
"Jadi, ketika batu ini terpapar cahaya, langsung mengembalikannya. Sehingga, terlihat kemilauanya yang begitu indah. Ini luar biasa. Dan saya yakin, batu serupa seperti ini ada banyak di Indramayu," tutur Asep.
Karena ditemukan di dalam peti, ia menduga, batu blue sapphire violet itu adalah manik-manik peninggalan Kerajaan Galuh Purba Bumi Wiralodra Indramayu. Tidak hanya batu berwarna biru, berbagai batu permata berwarna lainnya pun ia temukan.
"Ada kuning, merah, hijau, hitam dan berbagai warna lainnya. Dan seluruh batu yang kami temukan ini, tingkat kekerasannya sangat tinggi. Sebagian sudah kami lab, dan hasilnya mencengangkan. Jadi, batu yang kami temukan ini kelompok batu permata," ujarnya.
Baca Juga: Owner Konci Rianty Rinna Suryanti Raih Penghargaan Person of The Year 2023 dari Radar Cirebon
Batu blus sapphire merupakan kelompok corundume stone. Yakni batu mineral dengan ketahanan yang luar biasa. Batu permata biru ini merjupakan perhiasan istimewa yang menjadi simbol kekekalan cinta. Selain itu, batu safir biru menjadi simbol kemuliaan, kejujuran, ketulusan dan kesetiaan.
Seperti diketahui, Asep Syaefullah merupakan seorang pembolang yang juga aktivis LSM, praktisi hukum. Ia juga yang menemukan fosil manusia di areal sawah masuk kawasan Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu.
