Bocah SD di Majalengka Ini Sukses Bikin Telur Asin, Dipamerkan di Kantor Dinas Pendidikan, Laris Manis

- 27 Desember 2023, 16:31 WIB
Murid Kelas VI Sekolah Dasar Negeri 1 Leuwiseeng, Desa Leuwiseeng, Kecamatan Panyingkiran, Kabupaten Majalengka Hilmi Sirojudin dan  Alfatira serta guru kelasnya Rahayu Saktiari, menunjukan telur asin olahannya.*
Murid Kelas VI Sekolah Dasar Negeri 1 Leuwiseeng, Desa Leuwiseeng, Kecamatan Panyingkiran, Kabupaten Majalengka Hilmi Sirojudin dan Alfatira serta guru kelasnya Rahayu Saktiari, menunjukan telur asin olahannya.* /Kabar Cirebon/Foto Tati Purwati/

KABARCIREBON - Murid Kelas VI Sekolah Dasar Negeri 1 Leuwiseeng, Desa Leuwiseeng, Kecamatan Panyingkiran, Kabupaten Majalengka didorong memiliki keterampilan dan kreatifitas wirausaha melalui ekstrakurikuler.

Hilmi Sirojudin dan Alfatira, dua murid Kelas VI di antara puluhan murid yang mengikuti pelajaran ekskul belajar keterampilan membuat telur asin. Telur asin karyanya dipamerkan di acara Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila d halaman Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka, Rabu 27 Desember 2023.

Menurut keterangan Guru Kelas VI SD Leuwiseeng 1, Rahayu Saktiari, setiap semester, ia mengajari semua murid untuk belajar keterampilan serta kewirausahaan sejak dini. Agar, kemampuan dan pengetahuan lebih bisa diingat, serta saat keluar sekolah mereka memiliki pengetahuan tentang hal tersebut.

Baca Juga: Tebing di Desa Dayeuhwangi Kabupaten Majalengka Longsor, Saluran Air Menuju Sawah Petani Tertutup

“Ini salah satu pendidikan karakter juga,” ungkap Rahayu Saktiari.

Menurutnya, semua murid diajari cara mebuat telur asin mulai proses awal dengan mencuci setiap telur dan menggosoknya secara pelan menggunakan amplas agar garam bisa lebih meresap kedalam telur. Hingga proses merendamnya dengan abu bercampur garam serta mengangkatnya setelah lebih dari seminggu.

“Pelajaran keterampilan ini kami berikan setiap akhir semester. Sekarang akhir semester dan kebetulan digelar pameran maka kami membuat telur asin bersama murid, kebetulan telurnya mudah diperoleh ,” ungkap Rahayu.

Modal untuk pembuatan telur asin ini menurutnya berasal dari kas sekolah, hanya proses pembuatannya melibatkan murid – murid di kelas VI.

Baca Juga: Ngeri, Segerombolan Orang Bawa Sajam Diduga Geng Motor Meresahkan Pedagang Pasar Jagasatru Kota Cirebon

Bentuk keterampilan lainnya yang diberikan adalah pembuatan jus buah – buahan yang kebetulan di wilayahnya banyak terdapat mangga, mentimun serta buah lainnya.

Hasilnya dikemas dalam botol serta membuat seblak kering yang bisa dikemas dalam plastik serta bisa ebih awet dan bisa diperjualbelikan.

“Kami buat jus yang memproses pengupasan mangga serta memblender murid – murid, saya sebagai guru hanya membimbing mereka. Belajar keterampilan semacam ini ketika masih duduk di bangu Sekolah Dasar akan lebih berkesan jika dibanding saat sekolah di jenjang yang lebih tinggi. Ini saya rasakan sendiri makanya berusaha mengajari anak didik yang berkarakter,” katanya.

Baca Juga: Razia Tempat Hiburan Malam di Kota Cirebon, Petugas Gabungan Sita Barang Terlarang Ini

Alfatira dan Hilmi Sirojudin mengaku mengikuti proses pembuatan telur asih hingga mengemasnya dalam keranjang untuk dipamerkan di acara pameran yang digelar Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka.(Tati Purwati/Kabar Cirebon)***

Editor: Muhammad Alif Santosa

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah