“Sekarang objeknya ada, perusahaan siap, pemerintah bisa menjemabatani developer juga pihak bank dan berbagai pihak lainnya. Nanti karyawan bisa mengambil cicilan dari biaya transport yang baisa mereka keluarkan setiap hari.” ungkap Dedi.
Baca Juga: Destinasi Wisata Baru di Kabupaten Cirebon Ini Benar-Benar Tawarkan Uji Nyali yang Sesungguhnya!
Sebelumnya sejumlah asosiasi buruh di Kabupaten Majalengka menyampaikan aspirasi agar semua pabrik di Majalengka menyiapkan perumahan bagi buruh agar biaya yang dikeluarjan buruh tidak terlalu besar.
Terlebih bagi buruh yang tempat tinggalnya jauh ke lokasi kerja.(Tati/KC).***