Network
KABARCIREBON- Anggota Komisi IX DPR RI, Hj Netty Prasetiyani Heryawan, memberikan bantuan Jalan Usaha Tani (JUT) untuk kelompok petani yang ada di Kabupaten Cirebon.
Pemberian bantuan tersebut disambut baik oleh Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya, menyambut baik bantuan aspirasi yang diberikan oleh anggota DPR RI.
Baca Juga: DPRD Tegaskan Sudah Berikan Rekomendasi untuk Mengubah Kepwal Kenaikan PBB
Menurut Wahyu, bantuan tersebut dalam bentuk 21 jalan usaha tani yang diperuntukan untuk 21 kelompok tani yang ada di Kabupaten Cirebon.
"Ini bantuan dari pusat melalui aspirasi dari Anggota DPR RI Komisi IX, Bu Netty, nantinya jalan usaha tani tersebut dikelola oleh kelompok tani untuk memudahkan ke lokasi pertanian," katanya usai menghadiri rapat koordinasi dengan kelompok tani di Kantor Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon, Jumat (7/6/2024).
Ia mengatakan pembangunan di Kabupaten Cirebon tidak bisa dilakukan sendiri, sehingga dibutuhkan kontribusi berbagai pihak.
Baca Juga: Mobil Berplat D dan B Penuhi Markas Polres Ciko, Polda Jabar Buka Layanan Hotline Kasus Vina Cirebon
"Salah satunya anggaran pusat yang disalurkan melalui anggota DPR RI yang memang di dapil Kabupaten Cirebon," ujarnya.
"Saya (Pj Bupati,Red) akan mengoptimakan bantuan-bantuan tersebut, sehingga Anggota DPR RI daerah pemilihannya di Kabupaten Cirebon bisa menyerap aspirasi masyarakat dan diterima serta bisa diimplemantasikan," katanya.
Ia berharap kedepan Pemkab Cirebon bisa komunikasi dengan berbagai pihak, sehingga semua permasalahan di Kabupaten Cirebon segera diselesaikan.
"Kedepan jika kita bisa komunikasi dengan berbagai pihak, berbagai kendala di Kabuapten Cirebon bisa satu persatu diselesaikan. Ketika ini diselesaikan ini memberikan kontribusi cukup besar untuk masyarakat Cirebon," ujarnya.
Pemkab Cirebon akan mengoptimalkan lahan pertania yang ada di wilayahnya. Menurut Wahyu, ada 42 ribu hektare lahan pertanian yang memang harus di maksimalkan dalam pengelolaanya.
"Lahan pertanian, di RT/RW menetapkan 42 ribu hektare untuk lahan pertanian, sehingga lahan ini betul-betul harus bisa dioptimalkan untuk memenuhi kebutuhan masyarkaat Kabupaten Cirebon," katanya.
Selain itu, kata Wahyu, ketika melakukan rapat koordinasi dengan Kementrian Pertanian, Menteri Pertanian meminta daerah untuk mengoptimalkan lahan pertanian untuk masa tanam yang lebih banyak.
"Untuk tahap pertama kita siapkan 770 hektare untuk mengoptimalkan yang dulunya satu kali tanam menjadi kini dua, dan yang dulunya dua kali tanam, kita upayana menjadi tiga kali tana. Jadi dari 770 hektare itu nanti kita coba naikan menjadi 1600 hektare, itu pola pentahapan. mudah-mudahan dengan kita mengoptimalkan pola tanam tadi itu ketersediaan beras dan lainnya bisa tercukupi, dan Kondisi pangan di Kabupaten Cirebon dalam keadaan aman," katanya.
Anggota Komisi IX DPR RI, Hj Netty Prasetiyani Heryawan, mengatakan meskipun pertanian bukan merupakan bidangnya, tetapi Anggota dari Fraksi PKS tersebut tetap memperjuangkan aspirasi dari masyarakat Kabupaten Cirebon.
"Ini merupakan diluar bidang saya, tetapi ini aspirasi masyarakat yang memang saya di dapil VIII yang meliputi Indramayu, Kota Cirebon dan Kabupaten Cirebon, sehingga kita kita akan bantu," katanya.***
