Pagi itu, berkumpulah penduduk Makkah untuk mendengarkan pengalaman Rasulullah SAW melakukan Isra Miraj.
Di antara mereka terdapat para pembesar musyrik Quraisy. Nabi SAW menceritakan secara runut, sementara orang-orang menyimaknya.
Nabi menyampaikan perjalanan suci dari Mekkah ke Baitul Maqdis atau Masjid Al-Aqsha Palestina dan berlanjut ke Sidratulmuntaha dalam satu malam.
Baca Juga: Lirik Lagu Religi Al Ithirof Diambil dari Syair Doa Abu Nawas, Teks Arab dan Terjemahan Indonesia
Tiba-tiba Abu Jahal berbicara.
"Muhammad, biasanya kami menempuh perjalanan menuju Baitul Maqdis (Palestina) selama satu bulan, dan kembali dalam satu bulan,"
"Sementara engkau mengaku telah pergi ke sana, lalu naik ke langit ketujuh, ke Sidratulmuntaha dan kembali hanya dalam satu malam? Itu sama sekali tak masuk akal," kata Abu Jahal lantang.
"Aku ingin engkau membuktikan kebenaran pengakuanmu, beri tahukan kepada kami perihal Baitul Maqdis. Karena, kami amat mengenalnya, pintu demi pintu, jendela demi jendela, lorong demi lorong," tandas Abu Jahal.
Rasulullah SAW mulai menggambarkan Baitul Maqdis dengan detail. Mendengar uraian Nabi SAW, al-Walid mengatakan, "Demi Allah, penjelasannya tidak lebih dan tidak kurang dari apa yang pernah kami saksikan," kata al-Walid.