Inilah Jejak Bersejarah-Wisata Religi di Kuningan yang Mungkin Belum Diketahui Banyak Orang

21 Januari 2024, 21:04 WIB
Ilustrasi wisata religi. /Dinkominfo Demak

KABARCIREBON - Kabupaten Kuningan tak hanya memiliki tempat wisata alam yang dikenal eksotis di Jawa Barat (Jabar), Kuningan juga ternyata memiliki sejumlah wisata religi yang hingga saat ini masih belum diketahui keberadaannya.

Meski belum begitu familiar seperti di Cirebon, untuk mengetahui tempat bersejarah. Berwisata religi ke Kuningan sudah semestinya dilakukan. Destinasi wisata religi sendiri biasanya berupa tempat ibadah yang sakral bagi umat beragama.

Berkunjunga ke wisata religi ke Kuningan, pastinya kalangan wisatawan dapat mengunjungi bangunan, cagar budaya, patilasan para tokoh pejuang, pemuka agama (Para Wali), maupun tempat-tempat bersejarah lainnya. Salah satunya Patilasan Mbah Kuwu Sangkan.

Baca Juga: Ulang Tahun ke-56, Sekda Kuningan Menerima Kado Buku 'Catatan Harian Sekda'

Patilasan Mbah Kuwu Sangkan

Sama dengan Patilasan Kuwu Sangkan Embah Kuwu Cirebon, patilasan ini merupakan tempat pertemuan Sunan Kalijaga dengan para waliyullah.

Di sana kita tidak hanya akan menemukan Batu Bapak Semar, Batu Tujuh Hari, Batu Pandawa Lima, sepasang Batu Jubleg untuk menumbuk padi.

Baca Juga: Anggota Geng Motor di Indramayu Semakin Beringas, Mereka Diduga Bacok Anak Seorang Polisi

Batu Jubleg ini dulunya dipercaya memiliki kekuatan. Karena itu, tidak mengherankan bila batu itu diabadikan menjadi salah satu logo desa yang ada di lereng Gunung Ciremai.

Makam Syekh Muhibbat Al Maghrobi

Syekh Muhibbat Al Maghrobi merupakan salah satu waliyullah yang tidak tercatat dalam buku sejarah. Dialah waliyullah yang datang ke Jawa 200 tahun sebelum Wali Songo tiba.

Baca Juga: Ini 20 Alamat Kedai Pecel yang Terdekat di Kabupaten Purwakarta, Coba Cicipi Pecel Ibu Dewie dan Pecel Sejati

Setiap tahun masyarakat setempat mengadakan prosesi yang dari awalnya diperintahkan Maulana Al-Habib Luthf Bin Yahya (Pekalongan), makamnya terletak di Winduhaji Desa, Blok Bubulak, Kecamatan Kuningan, Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat.

Sedikit Sejarah mengenai Syekh Muhibbat Al Maghrobi Sekitar 200 tahun sebelum kedatangan Wali Songo di Pulau Jawa, tibalah rombongan 40 Waliyullah dari wilayah Maghrobi Maroko yang dipimpin oleh Syekh Maulana Akbar, termasuk Syekh Muhibbat.

Makan Pangeran Arya Kemuning

Baca Juga: Kampanye di Majalengka, Prabowo Ungkapkan Kesedihan

Pangeran Arya Kemuning atau Pangeran Arya Adipati Kuningan juga memiliki nama lain Suranggajaya. Suranggajaya mewarisi nama Arya Kemuning dari Bratawijaya.

Kemudian sesuai amanat Syekh Syarif Hidayatullah, Suranggajaya dinobatkan menjadi Adipati Kuningan menggantikan Ratu Selawati (Ratu Kerajaan Kuningan).

Penobatan ini berlangsung pada tanggal 1 September 1498 Masehi. (Sejak tahun 1978, hari penobatan Adipati Suranggajaya Kuningan sampai sekarang dilangsungkan dengan Hari Jadi Kuningan) Adipati Suranggajaya menggunakan nama Pengeran Kuningan dengan gelar Pangeran Arya Adipati Kuningan.

Baca Juga: Maruarar Sirait Gabung TKN Prabowo Gibran, Target Ambisius Raih 51 Persen Suara

Berikut ini Jejak bersejarah-wisata religi di Kuningan:

-Patilasan Mbah Kuwu Sangkan, Jl.Raya Sangkanurip, Sangkanurip, Kec.Cigandamekar, Kabupaten Kuningan

-Syeikh Abduraman Ar-Rumi, Jl.Raya Cibuntu, Blok, Caracas, Kec.Cigandamekar, Kabupaten Kuninan

Baca Juga: Khamzah Fansuri Resmi Jabat Ketua DPD KNPI Indramayu Periode 2023-2026

-Goa Maria Fatimah Sawer Rahmat, Arah Objek Wisata Palutungan, Kabupaten Kuninan

-Makam Syech Eyang Alimudin, Jl.Raya Siliwangi, Kadurama, Kec.Ciawigebang, Kabupaten Kuningan

-Makam Mbah Toyibudin Dukuhdalem, Dukuhdalem, Kec.Ciawigebang, Kabupaten Kuningan

Baca Juga: Ini 20 Alamat Kedai Pecel yang Murmer di Kabupaten Bondowoso, Coba Mampir ke Pecel Pak Joko dan Pecel Bu Sati

-Pandangan Gunung Ciremai, , Jepara, Kec.Jepara, Kabupaten Kuningan

-Balong Keramat Darmaloka Site.***

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: berbagai sumber

Tags

Terkini

Terpopuler