KABARCIREBON - Gunung Sunda merupakan gunung berapi purba yang terletak di wilayah Bandung, Jawa Barat di masa pra sejarah. Letusan Gunung Sunda disebut penyebab terjadinya Sesar Lembang atau Patahan Lembang dan Danau Bandung Purba sekitar 105.000 tahun yang lalu.
Gunung Sunda saat itu diperkirakan memiliki tinggi sekitar 4.000 mdpl. Karena letusannya yang sangat dahyat, 2/3 bagian gunung runtuh dan ambruk di utara gunung. Sehingga, terbentuklah Sesar Lembang atau Patahan Lembang. Sedangkan di selatan gunung membentuk cekungan Bandung dan kaldera yang sangat besar.
Apa itu kaldera? Kaldera adalah cekungan bundar atau lonjong atau oval yang besar di sekitar puncak gunung berapi. Kawah dan kaldera memang hampir sama. Tetapi yang membedakannya adalah ukuran. Kaldera lebih besar dari kawah, setidaknya minimal memiliki diameter lebih dari 1 kilometer.
Kaldera terbentuk di daerah puncak gunung berapi. Jika di pinggir lingkaran tidak patah, di tengahnya sering kali menjadi daerah yang indah dan sering kali dijadikan obyek wisata.
Kaldera terbentuk karena letusan gunung berapi, yang membuat runtuhnya gunung berapi dan kombinasi keduanya. Kaldera dikelilingi oleh tebing yang tinggi atau terisi dengan air sehingga menjadi danau.
Gunung Sunda Purba pernah meletus dengan letusan yang sangat dahsyat pada zaman prasejarah. Meletusnya Gunung Sunda Purba mengakibatkan terbentuknya Kaldera Sunda.
Baca Juga: Sabulangbentor: Mundur Tina Kalungguhan Kudu Diceungceurikan
Gunung Sunda Purba dulu dikenal dengan nama Gunung Chuda. Dalam Bahasa Sangsekerta berarti putih. Dinamai Gunung Chuda, konon puncak dari gunung selalu tertutup es atau salju. Gunung Chuda bahkan bisa dilihat dari dataran Sumatera.