Dedi Mulyadi Bongkar Misteri Kasus Vina dan Eky Cirebon, Warga Jabar di London Beri Respon Mengejutkan

- 11 Juni 2024, 10:11 WIB
Warga Jabar di London memberikan dukungan kepada Dedi Mulyadi untuk menjadi Gubernur Jawa Barat 2024-2029.*
Warga Jabar di London memberikan dukungan kepada Dedi Mulyadi untuk menjadi Gubernur Jawa Barat 2024-2029.* /Kabar Cirebon/Ist/

KABARCIREBON - Mantan Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi fokus membongkar misteri kasus meninggalnya sejoli Vina dan Eky di Cirebon. Tak disangka, upaya politisi Partai Gerindra itu mendapat respon dari warga Jawa Barat, termasuk mereka yang berada di London.

Karena keberpihakan kepada kebenaran dan masyarakat kecil, dukungan terhadap Dedi Mulyadi menjadi Gubernur Jawa Barat (Jabar) terus mengalir. Kali ini datang dari warga Jabar yang tinggal di luar negeri.

Beredar luas di media sosial, video yang memperlihatkan sejumlah pria dan wanita, warga Jabar di London, Ibukota Inggris, berjajar di sebuah taman menyatakan dukungan kepada KDM yanhg dinilai sangat peduli dengan nasib warga Jabar.

Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Cirebon Serahkan Jaminan Kematian kepada Nasabah BPR Sibapudung

Mereka kompak meneriakkan dukungan pada Kang Dedi Mulyadi untuk maju menjadi calon gubernur Jabar pada Pilkada 2024 mendatang.

“Kami warga negara Indonesia di London dari Jawa Barat siap mendukung Kang Dedi Mulyadi menjadi Gubernur Jawa Barat,” ujar salah seorang warga dalam video.

Di akhir video warga Jabar di London pun meneriakkan jargon yang melekat pada KDM. Terkenal dengan jargon "Bapak Aing".

Baca Juga: Dedi Mulyadi Upayakan Kasus Vina Cirebon Terang Benderang, Temui Otto Hasibuan Bahas Soal Keadilan Hukum

“Kang Dedi Mulyadi, bapak aing. Jawa Barat istimewa,” teriak warga dengan kompak.

Dukungan dari warga Jabar di London ini bagian dari dukungan sukarela yang disampaikan berbagai kelompok masyarakat terhadap KDM.

Bahkan ketika KDM tengah melakukan advokasi terhadap kasus kematian Vina dan Eky yang dirasakan ada maalah keadilan yang dipertaruhkan, dukungan terus mengalir deras dari berbagai daerah dan kalangan.

Baca Juga: Di Tangan Pemuda Cirebon Ini, Innova 2011 Menolak Tua, Tampil Gagah dan Mewah Ternyata Ini Kuncinya

Setiap hari banyak warga yang datang secara sukarela ke rumah KDM di Lembur Pakuan, Subang di perbatasan degan Purwakarta. Mereka sukarela datang memberikan dukungan dan menyampaikan aspirasi.

Tak hanya duduk diam, KDM pun juga terus aktif berkeliling untuk bersilaturahmi dan berkomunikasi dengan masyarakat dan tokoh di Jabar.

Belakangan, bahkan KDM menceburkan diri dalam kontroversi kasus kematian Vina dan Eky Cirebon yang menurutnya ada masalah keadilan yang sedang dipertaruhkan.

Baca Juga: Tempat Rekreasi di Cirebon: Wahana Wisata Air Berkonsep Ala Kerjaan Ini Sangat Cocok Dikunjungi Saat Liburan

"Saya kalau menyangkut keadilan, apalagi pada orang kecil, masyarakat bawah yang tidak punya kekuatan apa-apa, hati saya langsung terdorong untuk membantu," tutur KDM.

Dalam kasus kematian Vina dan Eky, KDM percaya bahwa kebenaran, entah dnegan cara, akan selalu muncul melalui jalannya sendiri.

"Kasus 8 tahun lalu ini sekarang jadi sorotan masyarakat. Kita jadi tahu bahwa ada masalah keadilan dalam kasus ini. Ini yang sedang saya perjuangkan," tutur KDM.*

Editor: Muhammad Alif Santosa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah