KABARCIREBON - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merespon permintaan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono untuk mempercepat deklarasi koalisi perubahan dan membentuk sekretariat bersama.
PKS sepakat dengan usulan Partai Demokrat membuat sekretariat bersama setelah deklarasi tiga partai dalam koalisi perubahan.
Juru Bicara PKS, Muhammad Kholid kepada media, Kamis, 26 Januari 2023, dengan pembentukan sekretariat perubahan mampu membuat koalisi partai semakin solid.
Menurutnya, pembentukan sekretariat perubahan harus lebih dulu sebagai persiapan menuju deklarasi bersama tiga partai.
"Hal tersebut akan semakin memperkuat soliditas dan kebersamaan serta memperkuat komitmen kerja sama koalisi antara tiga partai," kata Kholid.
Menurut Kholid, tim kecil yang saat ini sedang berjalan dan berkomunikasi intensif antara PKS, Demokrat dan Nasdem bisa bertranformasi menjadi sekretariat perubahan.
Dengan terbentuknya sekretariat perubahan akan memperlancar proses deklarasi pengusungan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (bacapres).
Sedangkan terkait bakal cawapres, PKS pun memilih mengambil sikap rasional dan adil. Yang terpenting bagi PKS, cawapres koalisi perubahan harus menjadi faktor nilai tambah kemenangan.
Terkait deklarasi, partainya menyerahkan keputusan kepada Ketua Majelis Syuro
Habib Dr. Salim Segaf Al-Jufrie.
Baca Juga: Rusia Marah, Keputusan Jerman Sebuah Konfirmasi Keterlibatan di Ukraina, Buka Konfrontasi Baru
Sebelumnya, Ahmad Fathul Bari yang juga jubir PKS mengungkap alasan partainya belum mau deklarasi capres bareng Nasdem dan Demokrat.
"Pipres juga masih cukup waktu hingga pendaftaran, bahkan saat ini pun belum ada satu pun pasangan calon yang dideklarasikan bersama-sama dengan koalisi parpolnya," kata Fathul Baari kepada wartawan, Rabu, 25 Januari 2023.
Dia mengatakan, proses untuk Pilpres 2024 koalisi bersama Nasdem dan Demokrat pembahasannya semakin matang.
Baca Juga: Ditanya Kapan Reshuffle Kabinet, Jokowi: Bisa Hari Ini Atau Besok
Menurutnya, keputusan mengusung capres dan deklrasinya, PKS akan segera meyampaikan ke publik.***