CIREBON,(KC Online).-
Warga RW 02 Kelurahan Pulasaren, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, mengeluhkan pelayanan air minum serta saluran PDAM yang belum lancar. Hal tersebut terungkap saat anggota Fraksi PKB DPRD Kota Cirebon, Ahmad Syauqy melakukan reses masa persidangan III DPRD Kota Cirebon, Kamis (12/11/2020).
Salah satu warga RW 02, Anjas juga mengeluhkan saluran air yang mampet. Anjas juga mengeluhkan jalan masuk ke rumah warga yang dinilai sudah rusak.
"Kalau bisa, keluhan dari warga ini didengar dan direalisasikan," kata Anjas.
Reses kali ini berbeda dengan reses pada tahun- tahun sebelumnya. Kali ini, anggota DPRD Kota Cirebon berkeliling ke rumah warga. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19 saat reses.
Sambil mendatangi warga, Syauqy juga mengingatkan kepada warga untuk mematuhi anjuran pemerintah dan selalu menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
"Masih banyak perbaikan yang harus dilakukan dalam rangka kebutuhan masyarakat. Saya tadi banyak sekali masukan dari masyarakat," kata Syauqy.
Syauqy menambahkan, warga juga banyak yang mengeluhkan bantuan sosial yang belum merata diterima oleh warga. Selain itu, warga juga banyak yang mengeluhkan drainase serta akses jalan. Syauqy menilai, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Cirebon masih mempunyai PR besar untuk memastikan masyarakat Kota Cirebon dapat menikmati sarana dan prasarana yang baik.
Selain itu, Syauqy mengatakan, masyarakat juga banyak yang mengeluhkan pembuangan limbah Pasar Jagasatru. Menurutnya, bau menyengat dari sampah di musim hujan ini mengganggu aktifitas warga sehari- hari.
Syauqy menilai hal tersebut juga harus menjadi perhatian Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon untuk berperan aktif dengan pasar yang ada, sehingga tidak terjadi lagi polusi yang berkelanjutan.
"Ini semua akan saya sampaikan ke intansi terkait untuk kesehatan dan kenyamanan masyarakat," imbuhnya. (Fanny)