Diduga Berebut Air Bersih, Emak-emak di Majalengka Terlibat Adu Jotos

27 Juli 2022, 12:21 WIB
Emak-emak adu jotos di Majalengka, diduga berebut air. Video tersebut pun viral.*** (Screenshoot/Jejep)

KABARCIREBON- Miris. Itulah kata yang tepat melihat potongan video yang kini tengah viral di masyarakat Majalengka.

Dalam tayangan video berdurasi 20 detik itu nampak empat orang emak-emak (wanita) tengah terlibat adu jotos.

Nampak wanita mengenakan kaos putih dan kaos biru terlibat saling dorong hingga baku hantam. Salah satunya nyaris terpental jatuh ke tanah.

Beruntung ada sepeda motor yang menghalangi dan dua orang lelaki yang memisahkannya. Hingga bisa dipisahkan.

Namun perkelahian antara kaum hawa itu pun kembali memanas. Ketika emak-emak yang gulat itu masih tersulut emosi dan menendang sepeda motor Honda Beat, diduga milik korban.

Tak terima atas perlakuan itu, rekannya kembali menghampiri dan aksi saling pukul pun kembali terjadi kedua kalinya.

Warga setempat berusaha melerai keributan kedua emak-emak itu.

Bahkan kerudung salah satu wanita itu pun terlepas. Nampak di lokasi itu ada dua orang pria berusaha memisahkan pertengkaran tersebut.

Di lokasi kejadian terlihat sebuah ember hitam berisikan air bersih yang sudah tumpah.

Dugaan sementara keributan sendiri terjadi antara para pedagang di alun-alun Majalengka, dipicu perebutan air bersih.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden yang terjadi pada sore itu.

Informasi yang beredar video ini sudah terjadi sejak satu bulan lalu. Terdengar potongan percakapan dengan menggunakan bahasa sunda.

Eup..eup..eup,"(berhenti),"

Emak..emak..(ibu..ibu)," terdengar jeritan seorang anak memanggil ibunya yang tengah berkelahi.

"Ari iyeu kunaha iyeu, (ini kenapa bisi begini)" cetus salah seorang wanita.

"Atuh maneh kunaon ka aing kalah nenggeul, (kenapa kamu mukul saya)," jawab wanita.

Makana didinya sing bener geura, (makanya kamu itu yang benar)," jawab wanita putih sambil menunjuk nunjuk.

Adanya peristiwa itu membuat keperihatinan semua pihak.

Terlebih aksi itu direkam oleh seseorang. Hingga menjadi viral dan dibuat status di sejumlah Whatsapp milik warga.

Tak sedikit nitizen merasa miris atas sikap dan perbuatan warga Majalengka tersebut.

Mereka menilai sikap perbuatan itu tidak mencerminkan warga Majalengka yang dikenal publik dengan karakternya someah, sopan, santun, hade tingkah polahna.

Segala persoalan biasanya diselesaikan dengan kepala dingin.

"Miris dan memalukan. lihat emak-emak terlibat aksi saling jambak bahkan adu jotos. Hanya berebut air bersih," tulis M Nugraha warga yang melihat video tersebut.

Komentar serupa dalam bahasa sunda pun diungkapkan nitizen lainnya yang menyaksikan video tersebut.

"Urang Majalengka teu kitu atuh nyelesekeun masalah teh. Cukup nyaris. Teu kedah garelut. Isin ntos emak-emak ribut ku persoalan sepele,"tulisnya.

"Agar kejadian serupa tak terulang. Coba pemerintah daerah, tokoh masyarakat, ulama turun tangan memberikan pemahaman akan pentingnya hidup damai dan rukun. Tidak segala sesuatu diselesaikan dengan emosi," tulis Kiyamudin.

Hingga berita ini ditulis belum diiketahui secara pasti kapan kejadian ini terjadi.

Termasuk tanggapan dari pihak terkait maupun kejelasan masalah yang diperebutkan tersebut. Tapi video ini sudah menyebar di sejumlah warga.(Jejep/KC)

Editor: Alif Kabar Cirebon

Tags

Terkini

Terpopuler