Mengenal Sosok Bupati Acep Purnama, Bawa Visi Kuningan MAJU, Ini Maksudnya

12 April 2023, 20:05 WIB
Bupati Kuningan Acep Purnama.* /Kabar Cirebon/Dok PRMN/

KABARCIREBON - Sosok Bupati Kuningan Acep Purnama menjadi buah bibir, bukan hanya bagi masyarakat Kuningan tapi juga nasional menyusul insiden kecelakaan lalulintas. Mobil dinasnya Toyota Hilux menabrak sepasang suami isteri Jamaludin (37 tahun) dan istrinya Ilah Kustilah (37 tahun) warga RT 05 RW 02 Dusun Puhun, Desa Mekarmukti, Kecamatan Sindangagung.hingga meninggal dunia.

Masyarakat pun ingin tahu, seperti apa sebenarnya sosok Acep Purnama? Berikut sejumlah informasi yang dihimpun Kabar Cirebon, Rabu, 12 April 2023 tentang sosok orang nomor satu di daerah yang berjuluk Kota Kuda.

Acep Purnama merupakan kader militan PDI Perjuangan. Ia merupakan petugas partai yang diusung menjadi kepala daerah atau Bupati Kuningan.

Baca Juga: MyRepublic Resmikan Kantor Cabang di 8 Kota

Acep Purnama lahir 2 Juni 1959 sehari setelah hari lahir Pancasila yakni 1 Juni 1945. Bulan Juni pun disebut sebagai Bulan Bung Karno.

Karena pada bulan Juni adalah hari lahir Pancasila yang diambil dari pidato Bung Karno pada sidang BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) pertama.

Lalu, pada Bulan Juni pula Bung Karno lahir tepatnya tanggal 6 Juni 1901 dan wafat pada tanggal 21 Juni 1970.

Baca Juga: Integrasi Jaringan Sudah 100%, Indosat Ooredoo Siap Menghadapi Lonjakan Trafik Idul fitri 2023

Acep Purnama merupakan Bupati Kuningan 2 periode. Periode pertama hanya 2 tahun yakni 2016-2018 melanjutkan kepemimpinan Bupati Utje Choeriyah Hamid Suganda yang wafat karena sakit.

Bupati Utje Choeriyah Hamid Suganda merupakan istri dari mantan Bupati Kabupaten Kuningan Aang Hamid Suganda yang memenangkan pilkada tahun 2013 berpasangan dengan Acep Purnama sebagai wakil bupati.

Tiga tahun menjalani tugas sebagai bupati, Utje Choeriyah wafat pada tahun 2016 karena sakit. Acep Purnama ditugaskan partai melanjutkan kepemimpinan Utje Choeriyah sebagai Bupati Kuningan.

Baca Juga: Bupati Kuningan Acep Purnama Ternyata Sudah 20 Tahun Mengenal Sopir Pribadinya, Begini Cara Dia Bawa Mobil

Sedangkan jabatan wakil bupati diemban Dede Sembada yang sebelumnya menjabat Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Kuningan.

Kini, pada periode kedua, Acep Purnama menjabat bupati periode tahun 2018-2023 berpasangan dengan Muhammad Ridho Suganda yang tak lain putra dari mantan Bupati Aang Abdul Hamid Suganda dan Bupati Utje Choeriyah.

Riwayat Pendidikan

Acep Purnama tercatat sebagai alumni Fakultas Hukum (S1) Universitas Parahyangan Bandung tahun 1986. Kemudian, ia melanjukan program pascasarjana (S2) Magister Ilum Hukum di Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon.

Baca Juga: Nuroji: Tuduhan Abah Odo tidak Benar, Imam Jazuli Bukan Perusak PKB

Visi dan Misi

Acep Purnama dilantik sebagai Bupati Kuningan pada periode kedua berpasangan dengan Wakil Bupati, Muhammad Ridho Suganda pada tanggal 4 Desember 2018.

Keduanya sepakat mengusung visi dan misi yakni Kuningan MAJU yakni Makmur, Agamis, Pinunjul Berbasis Desa tahun 2023.

"Visi ini lahir dari kesadaran. Bahwa, pembangunan sejatinya dilaksanakan untuk mewujudkan kesejahteraan lahir dan batin bagi seluruh masyarakat Kabupaten Kuningan," tutur Bupati Kuningan Acep Purnama.

Baca Juga: DWP IAIN Cirebon Bagikan Ratusan Paket Sembako ke Tenaga Kontrak di Lingkungan Kampus

Hal itu disampaikan dalam paripurna istimewa penyampaian visi misi di Gedung DPRD Kabupaten Kuningan, pada Rabu, 12 Desember 2018 lalu.

Kuningan MAJU merupakan akronim dari Makmur, Agamis, Pinunjul Berbasis Desa tahun 2023.

Makmur adalah terjaminnya kebutuhan sandang, pangan, papan, pelayanan pendidikan, kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat.

Baca Juga: 100 Apoteker Dibekali Cara Penggunaan Obat untuk Tingkatkan Kesehatan Selama Bulan Ramadan

Agamis dicirikan dnegan kehidupan bergama yang damai, toleran dan harmonis

Pinjunjul dengan keunggulkan pembangunan berdasarkan karakter masyarakat yang ulet, pekerja keras, dan pantang menyerah dengan sendi utama pembangunannya adalah desa. Dikutip dari Humas Kuningan Blogspot.Com.***

Editor: Muhammad Alif Santosa

Sumber: liputan

Tags

Terkini

Terpopuler